JAKARTA,JKN – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Menkumham) Yasonna H. Laoly melantik sekaligus mengambil sumpah 3 Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan 33 Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), di gedung Graha Pengayoman, Jumat (4/5/18).
Proses ini merupakan bagian dari pembinaan manajemen sumber daya manusia di Kemenkumham yang diharapkan memberikan pengaruh positif terhadap organisasi dan hasil kerja melalui berbagai inovasi.
Dalam sambutannya saat pelantikan menkumham mengajak agar semua berjalan satu arah dalam rangka membawa Kementerian Hukum dan HAM berkelas dunia serta merawat dan menjaganya agar senantiasa dalam kondisi good governance.
“Ingat, bahwa visi, misi, dan tujuan kita sama yaitu Memberikan Kepastian Hukum dan HAM kepada masyarakat.” tegas Yasonna.
Salah satu Pimpinan Tinggi yang dilantik Menkumham adalah Sri Puguh Budi Utami menjadi Direktur Jenderal Pemasyarakatan perempuan pertama Indonesia. Pelantikan ini merupakan angin segar bagi institusi Pemasyarakatan. Pasalnya, Pemasyarakatan merupakan tempat dimana orang yang melanggar hukum yang butuh pembinaan sehingga perlu penyegaran dengan didapuknya seorang perempuan tangguh dalam diri Sri Puguh Budi Utami.
Pada momentum ini, Menkumham juga memberikan enam pesan kepada seluruh pimpinan tinggi madya dan pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM ialah Sebagai pimpinan tinggi hendaknya mampu menjadi role model contoh bagi seluruh pegawai Kementerian Hukum dan HAM, baik dari sisi integritasnya, moralitasnya, dedikasinya, religiusnya maupun attitude-nya.
“Saudara harus mampu menjaga etika, Etika kepada bangsa dan negara melalui cinta kepada bangsa negara, Etika kepada pemerintah dengan bekerja penuh integritas dan loyalitas, Etika kepada masyarakat yaitu dengan memberikan pelayanan prima dan menempatkan diri sebagai pelayan masyarakat yang full of hospitaly,” pesannya.
Menkumham juga berpesan agar senantiasa membangun jejaring yang baik dan positif dengan institusi atau lembaga lain untuk mengoptimalkan dan meningkatkan kualitas kinerja. Bekerja secara akuntabel dan mensinkronisasikan Indikator Kinerja Utama dan Menjalankan roda reformasi birokrasi secara berkelanjutan.
“Sebagai seorang pemimpin tinggi, hendaknya saudara harus mampu care, share, saling peduli, saling berbagi, baik informasi, data gagasan dan bila perlu berbagi sources,” tambahnya.
Kepada para pejabat yang dilantik, Menkumham mengucapkan selamat bertugas di tempat yang baru. “Semoga dengan amanah ini, Saudara-saudara dapat lebih berkinerja secara “all out” dan berperan aktif dalam mengawal pembangunan Hukum dan HAM di Republik ini.” Ucap Menkumham.
Selain itu, Yasonna juga meminta kepada para pejabat yang dilantik agar melaksanakan serah terima jabatan dan melaksanakan tugas serta mengambil langkah-langkah strategis sehingga dapat memperkuat sinergitas antara intern dan ekstern agar tercipta inovasi dan tingkatkan kapasitas diri untuk meningkatkan kapasitas organisasi.
“Perkuat jajaran masing-masing dengan integritas dan etos kerja yang tinggi,” pungkas Yasonna. (Abu).
Komentar