Workshop Pembelajaran Daring Ruang Kelas Media Berbasis Multimedia SMPN 1 Negeri Cluring

Berita sidikkasus.co.id

Banyuwangi – Peserta pelatihan menyimak arahan dari pemateri workshop pada hari Sabtu tanggal 29/08/2020.
workshop pembuatan media pembelajaran ” Daring Ruang Kelas” berbasis multimedia di aula SMPN 1 Cluring. Kegiatan workshop dihadiri oleh istri Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiadani Azwar Anas sekaligus membuka workshop.Didampingi Dispendik Banyuwangi, MKKS SE – Banyuwangi, dan bapak/ibu guru dengan memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus covid-19. Workshop dimulai pukul 07.00 pagi hingga selesai. Adapun pemateri dalam acara tersebut tim ahli ruang kelas daring berbasis multimedia”.

Kepala sekolah Supriyono mengatakan, “Saat B Ipuk Fiestiadani Azwar Anas membuka acara workshop pembelajaran Daring berbasis multimedia ruang kelas hingga selesai, setelah itu ia mendampingi Dispendik Suratmo cek kawasan lingkungan sekolah,” tutur Supriyono

Dari tim ahli pemateri mengawali kegiatan workshop dengan brifing terlebih dahulu. Pada kesempatan itu ia menyampaikan,” perlunya pengalaman nilai-nilai budaya kerja Dispendik Banyuwangi bagi guru dan pegawai. Salah satu nilai yang dimaksud adalah inovasi. Inovasi mememiliki makna bahwa seorang guru hendaknya mampu berinovasi menciptakan sebuah metode, model, atau media pembelajaran yang sesuai dengan situasi dan kondisi saat ini. “Kami memandang perlu diadakannya pelatihan pembuatan media ruang guru/ruang kelas guna menunjang kelancaran proses pembelajaran jarak jauh berbasis daring ini. Para guru dalam waktu sehari akan dilatih mengoperasikan e-elearning mata pelajaran smp dalam pembelajaran, membuat video power point yang direkam menggunakan aplikasi fastune dan membuat video pembelajaran menggunakan aplikasi kine master,” ujarnya.

Secara bergiliran dari tim narasumber yang berasal dari intern ahlinya itu menyampaikan dengan penuh semangat dan percaya diri. “Dalam pelatihan ini, para guru akan berlatih membuat kelas, mengupload bahan ajar, melakukan penilaian, dan sebagainya,” katanya.

Narasumber selanjutnya menerangkan dan memraktikkan proses perekaman video dari power point dengan menggunakan aplikasi fastune. “Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan degan aplikasi fastune  ini.  Di antaranya dengan merekam suara, memotong gambar, menangkap layar secara scroll, dan membuat video,” tuturnya.

Kepsek menambahkan,”Pelatihan ditutup oleh tim selaku narasumber materi pembuatan video menggunakan aplikasi kine master. Setelah menceritakan proses pembuatan video secara garis besar, peserta segera diminta untuk praktik membuat video, mengedit, dan mengekspor, dan menguploadnya pada youtube. “Alhamdulillah saya menjadi semangat karena guru-guru juga mengikuti dengan semangat. Produk yang dibuat akan saya kumpulkan menjadi media pembelajaran yang dapat digunakan kapan saja,” pungkas Supriyono . ( Jon).

Komentar