Warga Perumahan Agam Permai Kampung Pinang Lubuk Basung.Was-was Tiap Hujan Mengguyur

Berita Sidikkasus.co.id

Agam Sumbar – Warga Perumahan Agam Permai Kampung Pinang Lubuk Basung Agam Sumatera Barat, dihantui rasa kekhawatiran setiap kali hujan deras mengguyur wilayahnya.

Dan rasa was-was pun selalu menghantui warga setempat, terlebih jika hujan mengguyur dengan intensitas tinggi, karena jalan dan depan rumah dan halaman selalu digenangi air kayak danau kecil.

Pasalnya jika hujan deras mengguyur, perumahan tersebut kerap diterpa bencana banjir dilokasi penginapan, seperti yang terjadi pada hari senen (23/01/2023) siang sampai seledainya hujan.

Hal itu, salah satunya dirasakan oleh warga waktu kita konfirmasi sama Wan Tanjung yang tinggal dikomplek perumahan tersebut, memang kayak danau kecil, namun warga lain sekitarnya juga mersakan, dan juga mengatakan banjir dari blok.g sampai akhir komplek juga merasakan kondisinya dan sampai kehalamannya.

“Warga sangat resah, was-was, misalkan saya sebagai seorang media melihat langsung dilokasi tersebut dan itu baru satu titik lokasi yang kita lihat, namun warga sangat merasakan sekali, karena pentingnya sistem drainase yang baik di kawasan Perumahan tersebut, belum ada sampai sekarang sejak dibangunnya perumahan tersebut.

Cecara umum warga Ia menceritakan, dahulu hal tersebut sangat jarang terjadi, namun kini, banjir hampir datang setiap kali hujan mengguyur.

Banjirnya pun tak tanggung-tanggung, dan ada airnya merendam hingga ke sekitar rumah warga, Untuk kehalamannya di beberapa blok yang rendah imbuhnya.

Kendati demikian, Sebagai warga penginapan, berharap sangat, agar keresahan warga dan kekhawatiran yang selalu menghantuinya setiap kali hujan mengguyur, dapat disudahi.

Untuk itu warga menginginkan adanya solusi dari Pemerintahan Kabupaten Agam, minimal dalam hal percepatan pembangunan tanggul tersebut.

“Harapannya ada usaha yang maksimal dari Pemerintahan dari Agam harus ada solusinya untuk bisa warga yang tinggal dilokasi tersebut agar mempercepat prosesnya. ( Syafrianto )

Komentar