Wabup & Bupati Simeulue Bertengkar Nama Siola Disebut Erli Hasim

Berita. Sidikkasus.co.id

Simeuleu – Kamis dua hari silam menjadi bagian sejarah kelam Kabupaten Simeulue. Wakil Bupati Simeulue, Hj. Afridawati cekcok bahkan dikabarkan hampir adu jotos antara Wabup yang perempuan dengan Bupati Simeulue Erli Hasim yang berstatus sebagai pria.

Pasalnya, menurut Hj. Afridawati kepada Wartawan (9/4) bahwa kurang lebih tiga tahun dirinya menanti janji di Pilkada namun tak jua direalisasi.

Lalu sebagai manusia biasa, Iapun datang menagih secara baik. “Eh sayangnya, dia (red-bupati) malah saya di sergah dan di kau-kaunya,” kata Afridawati

Lalu, sambung Hj. Afridawati tentu saja dia tak menerima perlakuan kasar dari Bupati Erli Hasim itu.

Pasalnya dia datang menjumpai dengan sikap penuh hormat dan sopan santun. Maka cekcokpun tak dapat lagi dihindari.

Adapun janji Pilkada 2017 yang ditagih Wabup ke Bupati itu bukanlah komitmen yang tak berlandasan, melainkan dicatat dinotaris Zulfajri Sinabang. Bukan soal proyek.

Menurut Afridawati awalnya dia tak mau jadi jadi wakil Erli Hasim, apalagi suaminya Darmili tak mengizinkan.

“Saya itu ingin pensiun, bersama suami memberikan kesempatan buat orang lain memimpin pulau ini,” sebutnya.

Namun kata Afridawati, Erli Hasim masa itu terus berusaha bahkan mengirim sejumlah orang bergantian untuk membujuknya agar berkenan mendampingi.

Terakhir waktu itu kata Afridawati Erli Hasim datang memohon-mohon dan menawarkan dan membuat surat perjanjian asal mau jadi wakilnya ditawarkannya kewenangan seimbang.

“Dia awalnya Erli menawarkan lima puluh persen, lima puluh persen. Lalu saya tidak tamak. Saya jawab, jangan. Itu terlalu besar. Bupati 60, 40 persen saja untuk saya,” rincihnya.

Ternyata setelah dilantik Kata Afridawati, Bupati Erli Hasim mengabaikan semua janjinya.

“Dia ingkari semua, dia bohongi saya dengan licik dan munafik. Dia membuat kebijakan sendiri, sesuka hati,” ungkap Afridawati.

Kemudian, katanya lagi, Dia mutasi orang, angkat dan berhentikan SKPK, ASN, Pegawai Kontrak tanpa ada pembicaraan dengan saya sebagai wakil bupati.

“Kurang ajar tidak, dia itu,” ungkap Afridawati dengan nada tanya.

Kemudian lagi menurut Wakil Bupati, Bupati selama ini menentukan tujuan penggunaan anggaran daerah tanpa kompromi ke wakil bupati melainkan dengan penuh diskriminasi.

Nah, kata Afridawati saat Ia mempertanyakan soal pembagian kewenangan itu kepada Bupati Erli Hasim hari itu, dijawab ngawur.

Bahkan Bupati Erli Hasim selain bicara melebihi Wakil Bupati yang seorang perempuan. Menuding Afridawati dalang sejumlah persoalan yang bermuara pada Bupati.

Tak kecuali kata Afridawati, Bupati Simeulue Erli Hasim mempersoalkan komunikasi Afridawati dengan Ola, seorang wanita yang di duga lawan jenis Erli Hasim dalam Video Amoral yang menghebohkan jagad raya belum lama ini.

Bahkan menurut Afridawati, seolah olah karena komunikasinya, saat ini membuat Ola di Panggil ke Polda Aceh.

“Padahal saya sudah jelaskan hari itu pada Bupati. Dia tidak ingin mebahas itu hanya menuntut janji Pilkada,” terang Afridawati.

Kemudian menurutnya, sudah menjelaskan bahwa Afridawati tidak pernah melaporkan kemana mana soal dugaan Video Mesum Bupati itu.

Cuman katanya, Ola sendiri, Perempuan diduga lawan jenis Erli Hasim dalam Video itu sendiri yang menghubungi dan menelpon Wakil Bupati serta memberikan Video itu kepadanya dan beberapa orang lain.

Mengkonfirmasi penyampaian Wakil Bupati Simeulue, Bupati Erli Hasim yang terakhir, Jumat Malam (10/4) ba’da Isya dijumpai Wartawan di kediamannya Lorong Belibis Sinabang, tak bersedia.

Bahkan sejumlah Wartawan termasuk dari TIMES Indonesia juga ditolak, dicegat sesaat Erli Hasim memasuki laman rumahnya juga menolak malah mengintruksikan security-nya menghalangi Wartawan .

“Sudah dengar sendiri bapak tidak mau,” tegas satu ajudannya dibarengi dengan tindakan dari orang dekat Erli Hasim, Marwan menutup pintu pagar.

( Bung Madi)

Komentar