MELAWI – JKN.
Melalui “Operasi Keselamatan 2019” Satlantas Polres Melawi menggelar Rapat Forum Lalu Lintas serta melaksanakan pelatihan PPGD dan penanganan awal TKP kecelakaan lalu lintas bertempat di POSTOL KOLAKA Desa Batu Nanta Kecamatan Belimbing, Selasa (07/5/2019).
Demi Keselamatan untuk kemanusiaan dalam rangka “OPS Keselamatan Kapuas 2019, Kasat Lantas AKP Aang Permana, S.I.P., M.A.P bekerjasama dengan Tim Dokter Dinas Kesehatan Kabupaten Melawi, Jasa Raharja, Unit Laka Satlantas Polres Melawi memberikan Pelatihan TP.TKP Laka Lantas dan PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat) kepada perangkat Desa dan Masyarakat di sekitar POSTOL KOLAKA (POs Pertolongan Korban Kecelakaan Lalullintas).
Sejarah singkat berdirinnya POSTOL KOLAKA Merupakan sebuah inovasi yang digagas oleh Satlantas Polres Melawi dalam rangka menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas khususnya yang terjadi diruas jalan Propinsi Nanga Pinoh – Sintang, jalan tersebut merupakan akses utama yang menghubungkan Kabupaten Melawi dan Kabupaten Sintang.
Sebelum dibentuknya “POSTOL KOLAKA” wilayah tersebut merupakan daerah penyumbang korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas terbesar di Wilayah Hukum Polres Melawi, hal itu disebabkan oleh beberapa faktor yang salah satunya adalah lokasi menuju fasilitas medis (Rumah Sakit) yang yang sangat jauh.
Inovasi ini dibentuk melalui Rapat Forum Lalu Lintas dimana Satlantas Polres Melawi sebagai leading sector dan menggandeng Pemkab Melawi melalui Dinas Kesehatan, PT. Jasa Raharja (Persero) Kantor Perwakilan Sintang serta dengan memberdayakan peran perangkat Desa Batu Nanta dan tokoh masyarakat. POSTOL KOLAKA dibentuk dan mulai beroperasi sejak Februari 2017.
Kapolres Melawi AKBP Ahmad Fadlin, S.I.K., M. Si melalui Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana, S.I.P., M.A.P menjelaskan “Sebelum dibentuknya POSTOL KOLAKA pada tahun 2016 dan kebawahnya sangat memperhatinkan jumlah laka lantas sangat tinggi dengan fatalitas korban jiwa yang banyak, mengacu data tahun 2016 saja jumlah laka mencapai 33 kasus dengan korban jiwa 12 orang, tahun 2017 mulai turun semenjak POSTOL KOLAKA ini mulai beroperasi yaitu 15 kasus dengan korban jiwa 7 orang dan tahun 2018 walaupun jumlah laka meningkat menjadi 17 kasus namun jumlah korban jiwa 6 orang. Ini akan terus kita upayakan menuju wilayah yang nol kecelakaan (zero accident) melalui sosialisai Spanduk bertebaran disepanjang jalanaan yang rawan laka, sosialisasi langsung kemasyarakat dan kegiatan seperti hari ini. Ini adalah upaya nyata kami forum lalu lintas sebagai leading sektornya Satlantas Polres Melawi mengadakan berbagai kegiatan edukasi keselamatan untuk masyarakat sekitar POSTOL KOLAKA agar bisa mengambil tindakan dini membantu korban yang mengalami kecelakaan lalu lintas supaya bisa diselamatkan,” ungkapnya.
“Tujuan utama kegiatan ini memberikan pengetahun dan pelatihan kepada Personil yang mengawaki POSTOL KOLAKA, perangkat Desa serta masyarakat Desa Batu Nanta tentang PPGD dan penanganan awal TKP Laka Lantas dalam upaya meningkatkan peran dan fungsi POSTOL KOLAKA ini,” tuturnya.
Selain Anggota Satlantas Polres Melawi hadir juga Tim Dinas Kesehatan Kabupaten Melawi, PT. Jasa Raharja, Personil yang mengawaki POSTOL KOLAKA, perangkat Desa Batu Nanta, para Kadus, Ketua RT/RW Desa Batu Nanta, Tokoh masyarakat. Dengan narasumber Kasat Lantas Polres Melawi AKP Aang Permana, S.I.P., M.A.P, Tim Dokter Dinkes Kabupaten Melawi dan Unit Laka Satlantas Polres Melawi Publish :(Jumain)
Komentar