Berita sidikkasus.co.id
PANGKAL PINANG, – Sabtu. 02/12/2022, Penerus kemerdekaan republik Indonesia (Pkri) yang didirikan tahun 1950 yang sebagai salah satu organisasi penerus pejuang kemerdekaan indonesia.mulai terbentuknya lagi pkri cadsena langsung dikeluarkan kemenkumham ditahun 2017, dan diketuai atau sebagai pendiri pkri cadsena pusat bapak Prof, Dr ,Wayan mertha sumadiredja ,PhD ,Dhd, Hon. dan bapak Laksma purn TNI- Al Drs,ir,Bonar simangungsong.
Sebagai perwakilan untuk wilayah Bangka Belitung markas komando pkri cadsena tepat pada tanggal 02 Desember 2022 pukul 19:30 malam melakukan acara pengukuhan atau syukuran anggota organisasi pkri cadsena yang diketuai pak Berli. dihadiri perwakilan dari Babinsa,perwakilan kades,dan juga tokoh masyarakat.
Dalam pengukuhan pkri cadsena mendapat dukungan penuh dari aparatur masyarakat bila dilakukan di jalan yang benar.
Keterangan dari Berli ketua pkri cadsena perwakilan kepulauan Bangka Belitung,saya berterima kasih banyak untuk para hadirin yang hadir di acara ini karena terbentuknya pkri cardsena ini di wilayah babel ini kita mau menerus perjuangkan kemerdekaan republik Indonesia yang menindas masyarakat kecil karena yang saya lihat selama ini kita sebagai pribumi Babel cuma sebagai penonton kenapa orang luar harus menikmati hasilnya, Babel ini hasil buminya kaya dari hasil pertambangan timah yang kita lihat penguasa orang luar saja dan kita sebagai pribumi Babel ini cuma diam saja,seakan di tindas pun kita hanya diam.
maka terbentuknya organisasi pkri wilayah Bangka Belitung ini dan terpilihnya anggota yang sudah di tentukan saya harap tolong buat pkri cadsena ini menjadi yang terbaik buat masyarakat,dan jangan ada perpecah belahan NKRI ini dari oknum tertentu karena perjuangan itu perlu tumpah darah di zaman dulu,dan sekarang kita sebagai penerus perjuangan untuk dijalan yang benar,tutup Berli.
Didalam acara penutupan, disambut dengan doa dari salah satu ketua mesjid dan penyerahan jabatan dan KTA pkri yang langsung di serahkan ketua pak Berli.
Pewarta: Citra
Komentar