Berita Sidikkasus.co.id
TALIABU | Pengumuman hasil seleksi P3K Guru di Kabupaten Pulau Taliabu meninggalkan kisah pilu bagi puluhan peserta yang dinyatakan tidak lulus.
Pasalnya, pada saat seleksi computer assisted tes (CAT) mereka mendapatkan nilai maksimal dan dinyatakan lulus perengkingan berdasarkan kuota formasi jurusan masing-masing.
Tiba-tiba setelah pengumuman akhir mereka justru tidak lulus karena nilainya anjlok.
Sementara yang lulus justru peserta yang memiliki hasil nilai CAT rendah.
Hasil investigasi yang dilakukan oleh GPM (gerakan pemuda marhaenis) Pulau Taliabu terhadap beberapa peserta yang tidak lulus didapatkan pengakuan bahwa sebelum pengumuman mereka didatangi oleh tim pemenangan calon anggota DPRD tersebut untuk diajak berkomitmen memenangkan sang caleg agar dijamin kelulusannya.
“Akan tetapi karena mereka tidak mau alias menolak, maka apa yang terjadi adalah benar jadi tidak diluluskan.” Ungkap Lisman selaku ketua DPC-GPM Pulau Taliabu pada awak media ini. Kamis ( 18/1/2024).
Kata dia, tentunya pola yang dimainkan oleh sang caleg tidak terlepas dari peran sang istri yang notabenenya sebagai kepala BKPSDMA Kabupaten Pulau Taliabu, sebagai penentu kelulusan bagi peserta seleksi P3K itu sendiri.” tandasnya. (Red)
Komentar