Siti Fauziah Tewas Ditembak di Kepala

Berita Sidik Kasus

PALEMBANG – Ditembak mati oleh Agsabula (34), Siti Fauziah (35), dikenal sebagai sosok yang baik oleh tetangga. Yuli, tetangga Siti Fauziah menyebut wanita 35 tahun itu sebagai orang baik dan ramah.

“Kami mengenal almarhumah dengan baik. Dia adalah orang yang ramah,” ujar Yuli, 50 tahun, saat ditemui Sidikkasus.co.id di Jalan Wirajaya ll, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan lB l, Palembang. Rabu 4 November 2020 sore.

Menurut Yuli, Siti Fauziah dikenal sebagai tetangga yang baik. Hal itu terlihat dari cara korban bergaul dilingkungan sekitar tempat tinggal almarhumah.

“Saya sesekali biasa ngobrol sama beliau. Kadang pagi, kadang sore, kita biasa saling tegur sapa. Kaget kalau ingat saat pertama kali mendapat kabar jika almarhumah tewas dibunuh dengan cara ditembak di kepala,” tuturnya.

Sering ngobrol sama tetangga, biasalah namanya kita tetangga. Jujur kami kaget, saat menerima kabar almarhumah tewas karena ditembak dikepala. Sama sekali tidak menyangka, kok ada orang yang setega itu berbuat sesadis,” bebernya.

Kasubag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene, kepada wartawan mengatakan, rekonstruksi digelar di rumah korban di Jalan Wirajaya ll, Kelurahan Siring Agung, Kecamatan IB l, Kota Palembang, 12 Maret 2012 pukul 15:00 WIB lalu.

Rekonstruksi dilakukan untuk melengkapi berkas. Salah satu pelaku berinisial MO masih berstatus DPO (Buron).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pada saat peristiwa pembunuhan itu terjadi pelaku mendatangi rumah korban dengan maksud untuk menagih hutang. Diduga pelaku emosi saat mengetahui korban sedang tidak mempunyai uang untuk membayar hutang.

Saat pelaku emosi, pelaku langsung mengeluarkan pistol dan langsung mengarahkan pistol ke kening korban dan menyebabkan korban langsung tewas ditempat,” ungkapnya.

Sebelum diringkus oleh anggota, pelaku sempat melarikan diri dan buron selama 8 tahun. Saat anggota menerima informasi tentang keberadaan pelaku di Palembang, pelaku berhasil diamankan. Satu pelaku masih buron, tapi identitasnya sudah dikantongi, pencarian masih terus dilakukan,” jelasnya.

ADENI ANDRIADI

Komentar