SEMBILAN PASANGAN KUMPUL KEBO TERJARING RAZIA SATPOL PP

Foto : Razia

BANYUWANGI – JKN.
Untuk Memberantas penyakit masyarakat (pekat), Satuan Polisi Pamong (Satpol PP) Banyuwangi menggelar razia di beberapa hotel dan tempat kos wilayah Banyuwangi, Kamis (24/1/19) malam kemarin. Hasilnya ada Sembilan pasangan bukan suami istri sedang asyik berduaan di dalam kamar. Sembilan pasangan itu langsung diamankan ke kantor Satpol PP untuk dilakukan pembinaan.

Kasat Pol PP Anacleto da Silva melalui Kabid penegak perda Adian darmauli mengatakan, razia ini terfokus dilakukan di dua Target yaitu hotel dan kos-kosan di wilayah Banyuwangi Dua target ini menjadi sasaran pasangan bukan muhrim karena banyak terdapat hotel-hotel kelas melati yang bisa di jangkau oleh siapa saja, mengingat harganya sangat murah. ”Hasilnya malam ini berhasil mengamankan sembilan pasangan bukan suami istri ,antara lain 21 orang yang terjaring di antaranya enam pasang kumpul kebo di dalam hotel, Satu orang tidak membawa identitas, 3 orang kumpul kebo di dalam kos-kosan, semuanya itu akan di berikan pembinaan sedangkan pemilik hotel dan kos-kosan akan di berikan surat teguran, dan apabila perlu nakan di panggil dan di berikan sangsi sesuai peraturan yang ada “ ucapnya.

Selain untuk memberantas pekat di Banyuwangi, razia ini dilakukan juga demi menegakkan Peraturan Daerah (Perda) yang telah berlaku. Tindakan mesum ke-sembilan pasangan ini dirasa telah melanggar ketentuan Perda No. 9 Tahun 2007 tentang catatan sipil dan Perda No. 11 Tahun 2014 tentang ketentraman dan ketertiban umum. ”Saat kami datangi di hotel-hotel, mereka sedang berada di dalam kamar hotel berduaan dengan keadaan pintu kamar terkunci. Semua tidak ada ikatan suami istri,” tambahnya.

Setelah terkumpul, Kesembilan pasangan mesum ini langung digiring petugas ke kantor Satpol PP yang ada di Jalan Jaksa Agung Suprapto untuk didata. Selanjutnya, mereka juga diberikan pembinaan oleh petugas bahwa perbuatan mereka ini telah melanggar norma yang berlaku dan dihimbau agar tidak mengulangi lagi perbuatannya. ”Mereka yang kami tangkap ini belum pernah kami tangkap. Nanti, kalu dalam razia lagi kami tangkap lagi, akan kami tindak dengan tipiring,” tegas Adian. (ari)

 

Publisher: Teddy

Komentar