SUMATERA – JKN. Santri Milenial diharapkan mampu mengembangkan potensi diri, agar ke depan dapat menjadi pelopor kemajuan peradaban, dan bekerja sama dengan pemerintah untuk membangun Bangsa Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf. Ahmad Fauzi, SE., usai menghadiri peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang ke-5 tahun 2019, bertempat di Alun-alun Lumajang, Jawa Timur, Selasa (22/10/2019).
Fauzi juga mengungkapkan bahwa saat ini, sejarah telah mencatat peran Santri dalam mengabdikan diri bagi umat dan bangsa sejak periode penjajahan hingga periode kemerdekaan hari ini.
“Dahulu santri tidak hanya diajarkan tentang keagamaan saja, tetapi juga diajak oleh para kyai dan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) untuk melawan dan mengusir penjajah,” ujarnya.
Menurut dia, selama ini Santri telah mampu mewarnai berbagai dinamika kemajuan bangsa dengan mahakarya dan berbagai kontribusi aktif dalam membangun dan memajukan bangsa. Dan, salah satu langkah yang telah dilakukan para Santri saat ini adalah dengan pemanfaataan kecepatan arus informasi melalui berbagai macam media yang berbasis kemutakhiran teknologi.
“Dengan memanfaatkan kecepatan arus informasi melalui berbagai media saat ini, para Santri akan dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk kemajuan bangsa ini,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Kodim 0821 Lumajang juga mengucapkan, Selamat Hari Santri yang ke-5 di tahun 2019 ini. “Semoga ke depan para Santri bisa berperan aktif untuk mewujudkan Indonesia yang sejahtera dan lebih makmur,” harapnya. (Ria)
Komentar