RUAS JALAN DESA SAYOANG HALSEL – MALUT LONGSOR DI HANTAM JAGO KUNING, BAHAYA BAGI WARGA YANG MELINTAS

 

Berita Sidikkasus.co.id

HALSEL–- Terlihat Ruas Jalan Provinsi maluku utara Rusak yang berlokasi desa Sayoang, Kecamatan bacan timur, Kabupaten Halmahera Selatan ( Halsel) dihantam banjir yang deras mengakibatkan terjadi rusak parah.

Pantauan Media Sidikkasus dilokasi tersebut diketahui bahwa ruas jalan yang bangun diperkirakan sejak tahun 2016 silam itu, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan penataan ruang ( DPUPR) pemerintah provinsi Maluku Utara itu.

“Padahal terlihat ada Kali yang begitu besar tapi tidak di Perhatikan oleh pemerintah daerah Halmahera Selatan dan pemerintah provinsi Maluku Utara ( pemprov-malut) Soal Ruas jalan yang dibangun tanpa pembuatan penahan banjir atau Bronjong akhirnya terjadi rusak di hantam banjir pada bulan Mei 2020 lalu. Sehingga sangat membahayakan warga masyarakat desa Sayoang dan sekitarnya yang sedang melintas di jalan itu.

Desa Sayoang, Kecamatan Bacan timur ini. Sejak terbentuk sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB) berpisah dengan Kabupaten halmahera selatan selama ini minim di perhatian pembangunan infrastruktur dari Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

Faktanya ruas jalan desa Sayoang kecamatan bacan timur (Halsel) menuju desa Yaba, Kecamatan bacan barat utara yang menjadi tanggung jawab Pemprov Maluku Utara dan Pemda setempat.

Sementara sudah mengalami kerusakan tanpa ada peningkatan pasca dibangun sebagai jalan umum.

Kekhawatiran warga masyarakat di halmahera selatan yang melintasi di jalan tersebut dapat membahayakan keselamatan nyawa mereka disana.” pantauan pada hari Selasa 30/3/2021.

Ruas jalan yang di bangun melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan ruang pemerintah provinsi maluku utara terlihat rusak total tak di perbaiki gunanya untuk memasang penahan banjir atau swering agar badan jalan tersebut tetap aman dan terlindungi.

Sekertaris kelompok “Nyinga moi ngone makurio desa Sayoang “Amra Falili” membenarkan bahwa, ruas jalan milik Pemprov Malut selama ini selalu mengancam keselamatan warga ketika melintasnya Karena ruas jalan sudah rusak di hantam banjir sehingga jalan itu semakin hari mengecil disaat musim hujan.

“Jadi perlu mereka mengetahuinya, kalau disaat petani atau masyarakat yang mau menuju barat Utara, ini sangat khawatir karena jalan semakin tambah parah. ungkap” Amran, pada hari selasa 30/03/2021.

Lanjut dia, melihat Warga sangat menderita ketika di musim hujan selalu saja ada banjir, maka jalan terus menerus longsor.

Padahal pada saat itu Gubernur Malut, KH. Abdul Gani Kasuba selalu menjanjikan untuk memperhatikan jalan yang rusak di desa sayong untuk keselamatan warga.

“Jangan nanti saat momen politik baru datang janji masyarakat tapi janji tara di penuhi. tolong pak gubernur bangun jalan kami ini, jangan hanya janji saat momen politik saja,” katanya

Kami dari warga Masyarakat desa Sayoang halsel mengharapkan kepada Pemprov malut dan pemda setempat agar secepatnya menganggarkan anggaran di tahun 2021 ini untuk pembangunan rehabilitasi ruas jalan tersebut sekaligus dengan pembuatan penahan banjir karena merupakan tanggung jawab Pemprov Malut, sehingga mohon di berikan perhatian agar pembangunan jalan yang rusak ini dapat di perbaiki kembali demi keselamatan warga. Tutup” Amran ( Sukandi)

Komentar