Berita Sidikkasus.co.id.
BANYUWANGI – Rapat rutinitas sekaligus peningkatan Kesiapsiagaan Bencana tahun 2023 Taruna Siaga Bencana( TAGANA) Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana( DINSOS PPKB) Kabupaten Banyuwangi bertempat di Pusdalops jalan Brawijaya gang Garuda Sabtu 17 Desember 2022.
Rapat rutinan tersebut membahas tentang peningkatan kesiapsiagaan bencana di hadiri oleh H.Abd Syahid,SH. selaku Penyuluh Sosial Perlindungan Sosial( PSPS) Kabupaten Banyuwangi.
Alhamdulillah selama melaksanakan program kegiatan TMS di Kabupaten Banyuwangi, Tagana Dinsos PPKB mendapat torehan yang sangat memuaskan, kurun waktu satu tahun sudah bisa menyelesaikan 120 lembaga pendidikan setingkat SD/ MI dan SMP/ MTS yang sudah melaksanakan Tagana Masuk Sekolah.
Sesuai permintaan dari Kadinsos PPKB Henik Setyorini AP. M.Si.bahwasanya Tagana Banyuwangi tidak hanya di kenal di tingkat nasional tapi harus Mendunia.
H.Abd,Syahid,SH. selaku PSPS menyampaikan ” bahwasanya ibu Kadinsos PPKB serta Kabid Linjamsos tidak bisa hadir di karenakan ada tugas yang tidak bisa di wakilkan, sehingga kami datang untuk mewakilinya. Alhamdulillah kita masih bisa bertemu dalam keadaan sehat walafiyat semoga pertemuan ini membawa manfaat bagi kita semua.” Ucapnya.
Selain itu kami sangat mengapresiasi dengan torehan sepanjang tahun 2022 Tagana Dinsos PPKB Banyuwangi telah berhasil melaksanakan program Tagana Masuk Sekolah( TMS) atsu TaMaSa di beberapa Dinas Pendidikan setingkat Sekolah Dasar SD/ MI dan SMP serta MTS sebanyak 120 lembaga sekolah se Kabupaten Banyuwangi.” Ungkapnya.
Dedy Utomo sebagai Koordinator( KORTAG) Tagana Banyuwangi menambahkan” untuk lebih meningkatkan kesiapsiagaan bencana sejak dini, maka kita harus selalu menjalankan progran TaMaSa baik secara mandiri maupun yang bersamaan dengan Bupati Ngantor di Desa atau yang di kenal dengan sebutan ( BUNGA DESA).” Tutur Dedy.
Dalam hal ini kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada teman- teman Tagana semua, berkat kerjasama antar instansi dalam melaksanakan program TaMaSa cukup baik sehingga membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Jalinan koordinasi dan komonikasi serta kolaborasi bersama BPBD, DAMKAR PMI serta Ijen Geopark berjalan dengan sukses.
Selain itu” kami dalam peningkatan kesiapsiagaan bencana sejak dini, maka perlu adanya edukasi mitagasi Sekolah Aman Bencana( SAB) melalui program TaMaSa ini minimal anak- anak sudah bisa tahu tentang apa itu bencana. Sedangkan bencana itu ada tiga katagori pertama bencana Alam, kedua bencana non Alam ketiga bencana Sosial.” Ujar Dedy.
Lebih lanjut ” yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana teman- teman ini bisa menjaga torehan keberhasilan yang selama ini sudah terbukti dan nyata, bahwa Tagana Dinsos PPKB Banyuwangi sampai di penghujung tahun 2022 sudah sukses melaksanakan TaMaSa sebanyak 120 Lembaga Pendidikan se Kabupaten Banyuwangi.
Kami berharap untuk tahun 2023 nanti harus lebih meningkat dari tahun sebelumnya dalam hal edukasi mitigasi kesiapsiagaan untuk menekan pengurangan resiko bencana, terakhir pesan kami, jagalalah marwah Tagana yaitu One Command, One Rule, One Corps, Satu Komando, Satu Aturan dan Satu Kesatuan. Kesolidan kekompakan dan kebersamaan yang berkelanjutan Kemensos Hadir Tagana Berani.” Pungkasnya.
REPORTER ( PENDIK)
Komentar