Berita Sidikkasus.co.id.
BANYUWANGI – Rapat koordinasi persiapan Bupati Ngantor di Desa( BUNGA DESA) sekaligus bersamaan dengan Tagana Masuk Sekolah( TaMaSa) oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana( DINSOS PPKB) di Desa Watukebo kecamatan Blimbingsari Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur Selasa (14/03/2023)
Rakor tersebut mengundang hadirkan dari semua unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah( SKPD) diantaranya TAGANA DINSOS PPKB, DAMKAR, BPBD, PMI, IJEN GEOPARK, DINAS PU CK, DISPENDUK CAPIL, DISPENDIK, KOMINFO, DISPORA, DINAS PERTANIAN, DINAS PERIKANAN, dan Camat Blimbinsari.
Rakor persiapan Bunga Desa dan TaMaSa berpusat di Balai Desa Watukebo, dan program ini sudah merupakan agenda dari Bupati Banyuwangi. Maksud dan tujuan dari Bunga Desa adalah sebagai tempat untuk bersilaturrahmi dengan masyarakat sekaligus bisa bertemu secara langsung dengan Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
Khoirul Hidayat, S. STP, M.Si. selaku Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial( LINJAMSOS) Banyuwangi saat di hubungi melalui sambungan pesan WhatSapp ia menyampaikan,” kegiatan TaMaSa yang akan kembali di gelar sebagai rangkaian kegiatan Bupati Ngantor di Desa( BUNGA DESA) di Desa Watukebo Kecamatan Blimbingsari Banyuwangi di harapkan mampu memberikan tambahan edukasi bagi masyarakat, khususnya bagi siswa- siswi sekolah dasar yang menjadi lokasi kegiatan.
Selain itu” dengan kegiatan TaMaSa itu pula bisa meningkatkan kesiapsiagaan mereka dalam menghadapi bencana yang sewaktu- waktu bisa terjadi. Disamping itu dukungan dari semua pihak, meliputi tim TaMaSa Tagana Kabupaten Banyuwangi, BPBD, PMI, DAMKAR, IJEN GEOPARK, serta pihak Desa, Kecamatan dan segenap masyarakat. Dan itu akan menjadi kolaborasi positif untuk kelancaran pelasanaan TaMaSa.” Ujar Khoirul Hidayat.
Hal senada juga di sampaikan oleh Joko Arif Satriono yang biasa di sapa Joko Cek sebagai Sekretaris Tagana( SEKTAG) Kabupaten Banyuwangi menambahkan,” program Bunga Desa ini sangat bagus, karena di dalamnya terintegrasi dengan semua bidang utamanya TaMaSa. Dan disitu banyak memberikan pemahaman yang terkait dengan kebencanaan di tingkat dini.” Tegas Joko Cek.
Disamping itu TaMaSa sangat bermanfaat bagi pelajar dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana, seperti bencana alam maupun non alam. Giat ini juga bisa menambah pengalaman bagi Tagana dalam berkolaborasi dengan stekeholder lain, sehingga secara umum kesiapsiagaan bencana di Banyuwangi menjadi lebih siap di semua lini terutama Dinsos PPKB yang selalu all out pada Tagana, sehingga eksestensi Tagana sangat aktif.
Kami berharap dengan program unggulan di kegiatan TaMaSa di Bunga Desa selalu eksis, kompak dan berkolaborasi dengan tim, sehingga bermanfaat khususnya bagi pelajar di Kabupaten Banyuwangi. Insa allah kegiatan akan di pusatkan di SMP 1 Blimbingsari dengan peserta 48 siswa- siswi SDN 2 Desa Watukebo serta 30 orang peserta dari penerima manfaat. Kegiatan akan di laksanakan pada hari Kamis ( 16/03/2023) Ungkap Joko Arif Satriono.
REPORTER (PENDIK)
Komentar