Berita sidikkasus.co.id
BANYUWANGI – Puskesmas Kalibaru lauching Gebyar Inovasi Gerak Jasmani Bersama Sejawat bertempat di RTH Kalibaru berdampingan dengan gedung Puskesmas.
Acara kegiatan tersebut dihadirkan dari Dinkes terwakili, Forpimka Kalibaru, 6 Kades wilayah kecamatan Kalibaru, Kapolsek, Danramil, beberapa Kepala Puskesmas, ketua tim penggerak PKK, dan Kepala Puskesmas Kalibaru H. Hadi Kusairi, serta stakeholder bersama komponen wilayah Kalibaru juga hadir, 200 lansia hadir, Kamis (07/03/2024).
Usai acara Kepala Puskesmas mengatakan,”Luar biasa kegiatan hari ini terwujud kolaborasi antar sektor yang ada di wilayah kecamatan Kalibaru dibawah kepemimpinan Camat Santo Wibowo, kami bisa merasakan dengan bukti agenda acara ini kebersamaan Gebyar Inovasi Gerak Jasmani yang dilaunching Puskesmas Kalibaru nampak semua kompak kehadiran komponen stakeholder berkumpul menjadi satu, dari Dinkes, beberapa kepala-kepala Puskesmas juga stakeholder yang di Kalibaru hadir semuanya.katanya.
“Sasaran kegiatan hari ini adalah masalah kesehatan umur 15 tahun ke atas diperiksa secara periodik dimasing-masing pos lansia yang ada di 6 Desa wilayah kecamatan Kalibaru.
“Dari kepala Dinkes terwakili Kabid Subkor kordinator penyakit tidak menular ada beberapa Nakes, Forpimka, Kapolsek, Danramil, 6 kades hadir, kepal tim penggerak PKK juga hadir,dan 200 lansia hadir. Dan tidak kalah pentingnya yakni, acara kami pada hari ini di suport RS Bakti Husada Krikilan, rumah Serangga,Bank Jatim, PT Join Nuriwell Java peternakan dari Korea,apotik, dan rumah makan 89,”jelasnya
Dengan harapan,”Kedepan harapan hidup lebih panjang, untuk melayani masyarakat terkait dengan kesehatan manusia/SDMnya dijaga dan lebih ditingkatkan pemberdayaan masyarakat periksa, yang sakit kita layani, yang sehat juga tetap dilayani dengan bantuan alat tensi karena kesehatan masyarakat Banyuwangi sudah mencapai 73,persen sekarang lebih meningkat dengan pemberdayaan masyarakat setiap hari periksa tetangga kanan kiri,yang sudah dibekali alat tensi oleh RS Bakti Husada Krikilan,”kata kepala Puskesmas Kalibaru H.Hadi Kusairi.
Camat Kalibaru mengatakan, “Jadi masing-masing Desa ada 10 relawan yang membantu melayani masyarakat untuk kebutuhan kesehatan ringan dengan diberikan alat bantuan untuk tensi.
Relawan tersebut diambil dari kader Posyandu dan kerjasama dengan Bidan setempat Desa-Desa wilayah kecamatan Kalibaru. Sasaran nya tetap pada lansia,kalau kemarin juga melakukan kegiatan gebyar dipetak 70 wilayah perhutani, sebelum kegiatan ini memberikan pelayanan kesehatan ringan pada warga penderes,”jelasnya.
Lebih lanjut,”Boleh dikatakan, ini sesuai dengan arah kebijaksanaan pemerintah kabupaten Banyuwangi yang diamanati oleh bupati Bu Ifuk, bahwasannya kita ini ASN minimal harus tengok kanan dan tengok kiri melihat apa yang menjadi kebutuhan kami akan menjembatani. Sehingga lebih tepat sasaran melayani kesehatan masyarakat dengan Inovasi kesehatan Gerak Jasmani. Tetap secara kedaruratan UGD melayani 24jam.
Masyarakat sendiri antusias sekali yang hadir 200 lansia (lanjut usia)ada yang berumur 75 tahun ke atas masih bisa memberikan senyum sumringah. Sesuai dengan data stastitik dalam usia 70 tahun masih mampu beraktivitas.
Pelayanan kesehatan ringan pada masyarakat bisa setiap hari setiap waktu dirumah masing-masing. Dengan adanya tim relawan kesehatan sangat membantu karena tenaga medis dari Nakes( tenaga kesehatan) sangat terbatas. Membantu pendekatan pada warga masyarakat terkait pelayanan kesehatan dengan alat tersebut bersama relawan dan selalu berkoordinasi dengan Bidan setempat,”jelasnya.
Dengan harapan,”Sebagai jembatan melatih warga masyarakat mengenal kesehatan sehingga masyarakat lingkungan terkait urusan kesehatan ringan untuk tensi darah bisa ditempat itu yang telah ditunjuk. Sehingga mendekatkan pelayanan kesehatan pada warga masyarakat karena Kalibaru geografisnya titik-titik nya jauh walaupun hanya 6 Desa masyarakatnya berkelompok-kelompok, dengan dibantu tim relawan dan posko dari lingkungan masyarakat,”akhiri Camat Santo Wibowo.
(Djoen SDK)
Komentar