MUARA ENIM – JKN.
Program mudik bareng yang diselenggarakan Kementerian BUMN tahun 2019 ini disambut baik PT Bukit Asam (TBk). Tahun ini, PT Bukit Asam memberangkatkan 2628 pemudik ke berbagai daerah dari lima titik, Jakarta, Merak, Bandar Lampung, Palembang dan Tanjung Enim. Untuk kepentingan itu, PT Bukit Asam menyiapkan 32 bus yang akan digunakan untuk memberangkatkan warga ke berbagai daerah tujuan.
Menurut Direktur Operasi Produksi PT Bukit Asam, Eko Suryo Hardianto, dari 31 bus yang disiapkan, enam bus akan diberangkatkan dari Jakarta ke Surabaya, Solo, Malang, Yogyakarta, Jambi, Bengkulu dan Palembang.
“Sedangkan enam unit bus lainnya akan diberangkatkan dari Bandar Lampung ke Padang dan Yogyakarta,” ujar Eko keoada media ini, Kamis (30/5/2019).
Sedangkan sembilan bus lainnya diarahkan ke Tanjungenim ke Padang, Solo dan Yogyakarta. Sementara empat bus di antaranya, diberangkatkan dari Palembang ke Padang, Yogyakarta dan Bandung
Sebelumnya pada Senin lalu (27/5/2019), tiga bus memberangkatkan penumpang dari Jakarta ke sejumlah kota di Sumatera, antara lain, Jambi, Bengkulu dan Palembang.
Pada hari ini (30/5/2019), kata Eko, sejumlah penumpang telah diberangkatkan dari Palembang, Bandar Lampung, dan Tanjungenim. Sedangkan dua bus dari Jakarta diberangkatkan ke berbagai kota tujuan.
Sementara pada Jumat besok (31/5/2019) akan diberangkatkan lima bus dari Jakarta ke Surabaya, Solo, dan Yogyakarta. Sedangkan Sabtu (1/6/2019), dua bus akan memberangkatkan sejumlah penumpang dari Jakarta ke Bengkulu dan Palembang.
“Total pemudik yang kita berangkatkan berjumlah 1450 orang. Detilnya, 578 pemudik dari Jakarta, 282 pemudik dari Bandar Lampung, 420 pemudik dari Tanjungenim dan 180 orang pemudik dari Palembang,” katanya.
Tak hanya menggunakan bus, PT Bukit Asam pun memberangkatkan pemudik menggunakan kapal Fery dari Merak ke Bakauheuni, Lampung pada Senin lalu (27/5/2019).
“Jadi total pemudik yang diberangkatkan dengan kapal fery berjumlah 700 orang dalam satu kaoal,” ujar Eko.
Eko menjelaskan, PT Bukit Asam menyiapkan satu gerbong kereta Kertajaya untuk tambahan 106 pemudik, dua gerbong kereta Mataram tujuan ke Yogyakarta membawa 128 pemudik. “Kereta ini akan diberangkatkan Sabtu (1/6?2019) dari Stasiun Pasar Senin,” katanya.
PT Bukir Asam pun menyediakan kereta untuk arus balik pemudik yang akan kembali ke Jakarta. Terkait pemudik lainnya, satu gerbong keeta Kertajaya tambahan dari Surabaya ke Jakarta. Sedangkan dua gerbong kereta Mataram disiapkan untuk tujuan Yogyakarta ke Jakarta.
Kereta itu, kata Eko, segera diberangkatkan ke Jakarta pada Sabtu (8/6/2019) seusai lebaran. “Program mudik bareng ini merupakan wujud kepedulian PT Bukit Asam untuk masyarakat. Dengan demikian para pemudik akan berbahagia mudik ke kampung halaman mereka,” katanya.
Bahkan kegiatan mulia ini diharapkan dapat meningkatkan sinergi BUMN yang selalu didorong oleh Kementerian BUMN.
Eko menambahkan, program mudik bareng ke kampung halaman dengan cara aman dan nyaman, untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.
Sementara itu, Wakil Bupati Muaraenim, H Juarsah SH, mengatakan bangga atas niat baik PT Bukit Asam untuk mengantarkan ratusan pemudik untuk berlebaran di kampung halaman mereka.
“Ini merupakan wujud nyata dari perusahaan tambang batu bara untuk mengusung program mudik bareng bagi ratusan pemudik,” kata Juarsah.
Program itu, kata Wakil Buoati, dapat membantu menertibkan arus lalulintas dengan cara mengurangi pemakaian mobil dan kenradaan roda dua milik pribadi. “Ini merupakan hubungan harmonis antara PT Bukit Asam dengan masyarakat. Perusahaan tambang batu bara itu menargetkan 420 pemudik dengan menggunakan sembilan unit kendaraan,” ujar Juarsah, tersenyum. (tiem)
Komentar