Proyek Pengaspalan Jalan Plerean Arah Sumberjambe Diduga Tidak Sesuai Spek

Berita sidikkasus co.id

JEMBER, – Pekerjaan peningkatan jalan plerean Sumberjambe yang berlokasi di desa plerean, kecamatan Sumberjambe, kabupaten Jember dibawah naungan Dinas Bina Marga Sumber Daya Air (SDA) yang dikerjakan oleh CV Fajar Utama di duga tidak sesuai dengan spesifikasi teknis, Jember pada hari Jum’at (19/11/21).

Pasalnya dari pantauan awak media dilokasi terlihat pekerjaan asal asalan, bahkan tanah dasar terlihat naik dipermukaan. ketebalan aspal tidak rata diduga pihak CV langsung melakukan penghamparan dan pemadatan, ada dugaan saat melakukan proses clearing (proses pembersihan) dan Proses stripping (pembentukan badan jalan) kurang maksimal.

Diketahui bahwa pemenang lelang CV Fajar Utama dengan nilai kontrak Rp.193.916.000 waktu pengerjaan tanggal 15 Juli 2021 berakhir 21 November 2021 yang bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2021.Sementara papan nama yang dipampang tersebut tidak mencantumkan berapa volume pekerjaan yang dimenangkan oleh CV Fajar Utama.

Hasil investigasi dilokasi pekerjaan pengaspalan dengan panjang 500 meter ada beberapa titik ketebalan aspal yang diduga tidak sesuai dengan gambar perencanaan yang dilaksanakan oleh pihak kontraktor.

Salah satu pengguna jalan warga kecamatan Sumberjambe yang enggan disebutkan namanya sangat menyayangkan dengan pengaspalan jalan yang di kerjakan oleh rekanan begitu tipis, ini yang menjadi pertanyaan bagi kami masyarakat, apa pekerjaan ini sudah memenuhi standarnya.

“Ya, sebenarnya kami sangat senang dengan di bangunnya jalan ini, tetapi sangat di sayangkan pada pengaspalan jalan Plerean ketebalan aspal tidak merata, apakah ini sudah memenuhi standarnya”, ungkap warga tersebut ke media sidikkasus.

Sementara salah seorang warga sekitar ketika ditemui dilapangan mengatakan, bahwa pekerjaan pengaspalan dikerjakan pada malam hari.

“Iya pak, pekerjaan waktu itu dikerjakan pada malam hari, kalo ngak salah habis isya selesainya sekira pukul sepuluh malam,” ucap salah satu pengguna jalan kepada awak media dari atas motornya.

Dia merasa bersyukur bahwa jalan yang sering dilaluinya sekarang sudah bagus dari pada sebelumnya.

” Tapi sayang pak, pekerjaan kurang maksimal, itu terlihat bagian tepi aspalnya tipis, apa mungkin karena dikerjakan malam hari jadi kurang penerangan,” kata penguna jalan Yang enggan namanya di publiskan dengan menunjuk titik pekerjaan yang aspalnya tipis.

Sementara saat dikonfirmasi Sujarwo Bidang tehnis Bina Marga Sumber Daya Air mengatakan bahwa pekerjaan jalan yang berlokasi di Desa Plerean Kecamatan SumberJambe sudah selesai namun belum diperiksa.

” Terkait kondisi seperti itu kita belum tau mas, nanti kita cek dilokasi, kalo memang tidak sesuai spek nanti kita suruh perbaikan, tapi tidak semua,” ujarnya Sujarwo.

Sujarwo menjelaskan bahwa masa pembenahan satu tahun, terkait spek pekerjaan bisa browsing di PU Bina Marga karena itu sebagai acuan.

” Ketebalan pengaspalan minimal 4 cm mas. Terkait kerusakan wajib diperbaiki dan proyek tersebut belum kami bayar,” jelasnya Kepada media ini.

Hingga berita ini di publikasikan pihak CV Fajar Utama akan diverifikasi dan dikonfirmasi lebih lanjut.

Penulis : Herman

Komentar