Berita Sidikkasus.co.id.
Agam – Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2) Covid-19 Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat Drs. Martiawanto Dt. Maruhun merinci sebaran penambahan warga terkonfirmasi positif Covid-19 meliputi Lubuk Basung sebanyak 12 kasus, Candung 5 kasus, Tilatang Kamang 2 kasus, Ampek Angkek 8 kasus, Baso 2 kasus, Tanjung Mutiara 3 kasus dan Sungai Pua 2 kasus.
Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Agam terus mengalami penambahan. Data terbaru Rabu (16/9/2020), tercatat ada penambahan 34 kasus baru.
Penambahan 34 kasus positif Covid-19 tersebar di tujuh kecamatan di Kabupaten Agam. Sehingga total komulatif warga Agam terinfeksi Covid-19 sebanyak 362 kasus.
Dirinci 12 warga Lubuk Basung yang menambah daftar panjang pasien terkonfirmasi Covid-19 itu antara lain S (44), AT (15), HB (13), RP (25), RA (38), VE (26), A (41), BA (20), I (30), NE (38), YS (33) dan ES (46).
5 warga Candung yang terpapar Covid-19 masing-masing inisial II (25), HJ (65), IS (37), F (28), dan AB (57). 2 warga Tilatang Kamang antara lain AP (21) dan TE (50).
Sedangkan MB (45), AB (10), IA (44), EE (54), IF (37), AE (47), RS (34) dan AU (29) merupakan warga asal Ampek Angkek. YW (21) dan AA (27) warga Baso. JE (53), PJ (56) dan IH (40) warga Tanjung Mutiara. Terkahir 2 warga Sungai Pua yang terkonfirmasi Covid-19 antara lain RW (56) dan ES (49).
“Selain penambahan kasus warga terkonfirmasi Covid-19, hari ini 3 orang pasien yang dirawat juga sudah sembuh dan diperbolehkan pulang,” ucap Drs. Martiaswanto Dt. Maruhun.
Adapun 3 pasien yang dinyatakan sembuh tersebut merupakan warga Kecamatan Palembayan inisial EN (39) dan KH (31), kemudian E (67) warga Kecamatan IV Koto.
“Dengan tambahan 3 pasiem sembuh, maka total pasien yang sembuh Covid-19 di Agam semuanya sebanyak 101 orang,” katanya.
Dihari yang sama, pihaknya juga mengumumkan 1 penambahan pasien meninggal atas nama M (50) asal Kecamatan IV Koto. Total pasien yang meninggal hingga hari ini sebanyak 7 orang.
“Hari ini juga ada pemindahan penanganan dan data warga inisial NR (48) yang berdasarkan data tercatat sebagai warga Bukittinggi,” ungkapnya.
Drs. Martias Wanto Dt. Maruhun juga menyebutkan, kasus suspek atau warga yang dicurigai terinfeksi Covid-19 tercatat sebanyak 99 orang.
Sedangkan warga yang terindikasi memiliki riwayat kontak dengan kasus konfirmasi Covid-19 sebanyak 846 orang.
“Hari ini yang dirawat sebanyak 254 orang dengan rincian, 34 dirawat di Rumah Sakit, 19 dikarantina, 201 orang isolasi mandiri,” sebutnya.
Sementara itu, ia juga menjelaskan berdasarkan hasil kajian Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat bahwa Kabupaten Agam berada di Zona Merah.
“Maka dari itu, dengan status zona merah tersebut, kami meminta kepada warga Agam untuk benar-benar disiplin menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Semoga pandemi ini cepat berakhir,” ujarnya berharap.hms.
(Anto)
Komentar