Berita Sidikkasus.co.id
LUMAJANG – Kapolres Lumajang, AKBP. Eka Yekti Hananto Seno, S.I.K., M.Si. menegaskan jika pihaknya bersama Forkopimda bakal meningkatkan sinergitas dengan semua pihak dalam upaya percepatan vaksinasi.
Dijelaskan Kapolres, selain vaksinasi menyasar masyarakat umum, ia juga berkomitmen untuk mempercepat vaksinasi bagi para lansia yang ada di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Komitmen itu, ia tegaskan usai mengikuti rapat koordinasi terbatas bersama Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto, Dandim 0821/Lumajang, Letkol Inf Andi A. Wibowo bersama pihak terkait lainnya yang berlangsung di Makodim Lumajang pada Sabtu, 13 November 2021 sore.
“Semua personel, kita kerahkan. Termasuk ditingkat Polsek, terutama Bhabinkamtibmas untuk bersinergi meningkatkan cakupan vaksinasi itu,” ujar Kapolres.
Kapolres menyampaikan cakupan vaksinasi di Lumajang memang masih belum sepenuhnya dapat terpenuhi, untuk itu pihaknya tetap akan berupaya maksimal menempuh langkah-langkah konkrit untuk menurunkan level PPKM.
“kami akan menempuh langkah-langkah konkrit menurunkan level PPKM di Lumajang, salah satunya target vaksinasi sebanyak 1.600 dosis per harinya harus terpenuhi, dan melaksanakan operasi Yustisi bersama TNI, Satpol -PP dan pihak terkait, tentunya ini untuk antisipasi penularan Covid-19 di akhir tahun 2021,” ulasnya.
Tak hanya personelnya saja, AKBP Eka Yekti juga menggandeng semua pihak, terutama para tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk bersinergi melakukan upaya peningkatan capaian tersebut.
“Semuanya harus bersinergi. Peran masyarakat dalam hal ini juga penting, kami bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama, pengasuh pondok pesantren, Sekolah-sekolah, bahkan Pengusaha telah bersinergi selain mengedukasi tentang pentingnya vaksinasi Covid-19, juga mengajak seluruh elemen masyarakat terutama para lansia untuk segera mendapatkan vaksin”, bebernya.
Sementara itu, dalam kunjungannya ke Lumajang, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto menjelaskan jika pihak Kodam bakal mem-back up langkah percepatan vaksinasi yang dilakukan oleh pihak Forkopimda Lumajang tersebut, salah satunya dengan menyuplai dosis vaksin.
“Nanti kita dukung mulai kendaraan vaksin, sampai soal vaksin. Kita ada stok, kami salurkan melalui Kodim 0821 Lumajang” tegas Pangdam.
Dijelaskan Pangdam, terdapat 7 daerah yang masih minim cakupan vaksinasi. 7 daerah itu, adalah Kabupaten Pamekasan, Bondowo, Nganjuk, Tuban, Jember, Lumajang dan Situbondo. “Lumajang masuk daftar capaian vaksinasi yang masih rendah,” ungkap Mayjen Suharyanto. (Ria/End)
Reporter : Biro Lumajang
Komentar