Polres Agam Laksanakan Kegiatan Sosialisasi Ke_Sekolah Sekolah Tekan Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Anak

Berita Sidikkasus.co.id.

Agam Sumbar – Polres Agam terus lakukan upaya pencegahan untuk menekan kasus pelecehan seksual terhadap anak, tidak hanya dengan melakukan penegakan hukum saja namun juga melakukan sosialisasi guna memberikan edukasi kepada orang tua, guru dan siswa di sekolah.

Program sosialisasi ini tidak hanya di lakukan pada tingkat sekolah dasar aja saja namun juga di lakukan di tingkat sekolah Menengah Atas saja (SLTA).

Kali ini dibawah pimpinan Kasat Binmas Iptu Azwir Yani, Polres Agam yang diwakili KBO Sat Binmas Ipda Yulianti beserta Kanit Bin Kamsa Polres Agam Aipda Indra andra.SH, melakukan sosialisasi lanjutannya di SMA Negeri 03 Lubuk Basung Agam Sumatera Barat Senen, 25/4/2022.

Kegiatan tersebut langsung dihadiri ole Kepala SMA.N.3 Manggopoh Lubuk Basung Agam M.Kamil dan semua guru guru disekolah tersebut.

Tema sosialisasi yang disampaikan masih membahas tentang ” Upaya pencegahan agar anak terhindar dari kasus pelecehan seksual dan bahaya dari penggunaan Handphone Android jika di salah gunakan untuk mengakses hal – hal yang berbaur pornografi

Tujuannya adalah untuk memberikan edukasi (pembelajaran) bagi pelajar yang menjadi pendengar saat itu agar tidak menjadi korban maupun pelaku kasus pelecehan seksual selanjutnya.

Melalui kegiatan sosialisasi itu, Kasat Binmas yang diwakili sebagai Narsum Kasat Bimmas dan Kbo Sat Bimmas menyampai kepada ibuk ibuk sebagai tugas berikan perhatian pada anak dan m1urid sekolah itu juga meripakan kewajinan guru guru.

juga menyampaikan beberapa materi tambahan diantaranya materi tentang faktor penyebab terjadinya kasus pelecehan seksual terhadap anak, apa akibat bagi korban maupun pelaku serta berapa lama proses pemulihan psikologis maupun mental seorang korban pelecehan seksual hingga bisa kembali dengan normal.

Saat itu sebanyak lebih kurang 40 orang guru mendengarkan materi sosialisasi yang di sampaikan oleh narasumber, karena metode sosialisasi dilakukan dengan cara menyentuh hati pengunjung dan itu sangat menyentuh perasaan sebagai guru dan juga sebagai guru.

Selain itu Kapolres Agam melalui Kasat Binmas Iptu Azwir Yani juga menjelaskan, ” Dengan keadaan saat sekarang ini, sebelum terjadinya penambahan kasus pelecehan seksual yang baru terhadap kelompok rentan anak dibawah umur, Kita sebagai Abdi Negara perlu melakukan langkah – langkah pencegahan, karena upaya pencegahan lebih optimal hasilnya dari pada upaya lain, Dan jika perbuatan asusila ini diketahui sudah terjadi saja tanpa sebelumnya dilakukan upaya – upaya pencegahan, maka grafik kasus pelecehan seksual terhadap kelompok rentan anak dibawah umur ini tidak akan turun, lalu jika kita hanya mengandalkan upaya penegakan hukum (represif) saja namun tidak melakukan upaya pencegahan sejak dini, maka untuk menurunkan angka kasus munkin susah.

Belum lagi terhadap anak yang telah menjadi korban pelecehan seksual, itu untuk memulihkan mental maupun fsikologisnya saja memerlukan waktu yang lumayan lama dan itu hasilnya belum tentu bisa di katakan 100 % pulih, dan bagaimana nasib anak itu di kemudian hari nantinya, itu harus kita pikirkan dari sekarang karena anak – anak inilah yang akan menjadi generasi penerus kita selanjutnya.

Paling tidak dengan dilakukannya upaya pencegahan melalui kegiatan seperti ini, siswa maupun siswi yang telah menjadi pendengar sudah mendapat ilmu atau gambaran secara umum tentang akibat yang akan terjadi jika dirinya menjadi korban maupun pelaku kasus pelecehan seksual.
Dalam kesempatan yang sama Kepala Sekolah SD Negeri 63 Surabayo sdri. Zilfa, S.pd beserta guru sangat mendukung program yang dilaksanakan

Kapolres Agam serta memberikan apresiasi kepada Polres Agam atas kegiatan tersebut dan juga meminta pihak Polres Agam untuk bisa melakukan kegiatan sosialisasi kembali dan
Akhir dari kegiatan itu, Kasat Binmas juga menyampaikan beberapa pesan terutama kepada perwakilan orang tua dan guru – guru di sekolah agar selalu meningkatkan pengawasan terhadap anak – anaknya. ( Syafrianto)

Komentar