PINTU PERLINTASAN KERETA API YANG TIDAK BERPALANG MENJADI ANCAMAN MASYARAKAT PENGGUNA JALAN

Berita.sidikkasus.co.id.

MUARA ENIM – Ketua karang taruna pasar satu (1) muara Enim, Ari Wibowo angkat Bicara terhadap perlintasan kereta api tanpa palang pintu di pasar satu (1) yang telah Banyak memakan korban nyawa dan harta benda,

“Ari mengatakan saya atas nama pribadi dan karang taruna mendukung penuh perusahan PT KAI yang berusaha diwilayah kabupaten muara Enim, untuk mengangkut hasil kekayaan alam yang ada di muara Enim khususnya batubara akan tetapi tolong pikirkan masyrakat di sekitar terutama palang pintu yang tidak ada di perlintasan pasar Satu (1) dikarenakan telah banyak memakan korban jiwa,

“kami sudah menyurati PLH Bupati muara Enim meminta di fasilitasi untuk audensi terhadap pihak instansi dan perusahan terkait untuk mencari solusi terbaik atas permasalahan ini dan alhamdulillah respon PLH Bupati muara Enim tentang permasalahan ini sangat Baik dan cepat. terbukti PLH bupati langsung memerintahkan dinas perhubungan kabupaten muara Enim untuk tinjau lokasi.

Dinas perhubungan muara Enim melalui PLT kepala dinas Jery Gunawan tidak menunggu lama keesokan harinya mereka telah melaksanakan tinjau lokasi dan mudah mudahan secepatnya mereka akan melaporkan hasil tinjau lokasi tersebut kepada PLH bupati muara enim.

Kami akan terus memperjuangkan permasalahan pintu perlintasan ini sampai ada realisasi nya,walaupun ada oknum warga yang tidak senang atas perjuangan kami ini,kami tidak meminta apa apa dan perhargaan dari siapapun, kami murni berjuang untuk kepentingan masyrakat banyak agar bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan dan kalau bisa tidak ada lagi kasus kecelakaan ini, apa lagi sampai menimpa keluarga kita sendiri nauzubilahminzalik pungkas Ari.07/04/2021)

(Yudy kuadrat)

Komentar