Berita Sidikkasus.co.id
BANYUWANGI – Hujan deras yang mengguyur wilayah Banyuwangi, mengakibatkan jalur yang menghubungkan Kabupaten Jember-Banyuwangi tepatnya di Desa Labanasem, Kecamatan Kabat mengalami banjir, pada Minggu (19/1/2020) sore.
Banjir menggenangi seluruh badan jalan dari dua arah. Akibatnya, jalur tersebut mengalami kemacetan. Bahkan, sejumlah kendaraan roda dua yang mencoba menerobos genangan air mengalami mogok lantaran mesin mati terendam banjir.
Beruntung, Tim Urai Garda Blambangan Polresta Banyuwangi langsung mengatur Lalu Lintas kendaraan yang merayap dari dua arah.
“Genangan air itu meluber ke jalan raya. Untuk arus Lalu Lintas di wilayah Kabat sedikit terhambat, dan personil Satlantas langsung mengurai kemacetan,” ucap Kanit Turjawali Satlantas Polresta Banyuwangi, IPDA Heru Slamet.
Heru mengatakan, arus Lalu Lintas dari arah selatan ke utara lancar. Selanjutnya, arus Lalu Lintas dari arah utara ke selatan mmenjadi terhambat sejauh 1 kilometer.
“Kita mengerahkan personil untuk mengatur lalulintas. Dan kita juga telah berkoordinasi dengan BPBD Banyuwangi,” ucap Heru.
Sebagai informasi, di jalan raya Labanasem tersebut sering menjadi langganan banjir setiap tahunnya. Diduga kuat banjir tersebut diakibatkan oleh debit air yang besar dan jembatan menyempit.
Petugas saat menguras mengunakan pompa air di rumah warga
Hingga menjelang petang, petugas BPD, Tagana, dan TNI-Polri masih terus memantau di lokasi. Bahkan, rumah warga yang terdampak banjir, lanjut Heru, petugas terus melakukan penyedotan dari dalam rumah warga menggunakan mesin pompa.
“Untuk genangan air di jalan sudah berkurang, dan arus Lalu Lintas terpantau aman, lancar dan terkendali, serta tidak ada antrian,” pungkas Heru ( Heri).
Komentar