Foto : pedagang
BANYUWANGI – JKN.
Hari raya Idul Adha atau Idul Qurban identik dengan sate. Peluang bisnis dadakan terkait sate pun dibaca jeli sebagian pedagang.
Menjelang hari raya idul qurban masyarakat banyuwangi kelurahan kepatigan sudah banyak toko – toko yang menjual tusuk sate maupun arang.
Pantauan wartawan di sekitar kelurahan kepatihan Rt/Rw 2/3 pedagang dadakan yang menawarkan arang, dan tusuk sate
Dagangan yang biasanya ramai pada jelang malam Tahun Baru itu kembali laris manis pada Idul Adha.
Untuk alat bakar, pedagang menawarkan Tusuk sate satu ikat nya Rp 6000.Sedangkan arang dari bahan batok kelapa pun dikemas bungkus kecil dengan harga Rp 3.500 perbungkus.
Sudah menjadi tradisi masyarakat banyuwangi di kala idul qurban tiba masyarakat beramai – ramai memasak dan membakar sate dari hasil hewan qurban.
Salah seorang pedagang Adnan (60) yang menjual tusuk sate dan arang di wilayah kelurahan kepatihan ini mengatakan “jualan tusuk san arang ini sudah menjadi tradisi masyarakat banyuwangi menjelang hari raya idul adha pesta bakar sate”ungkpnya. (ari)
Komentar