Pemda Matim, melalui BPBD, dan DPRD Giat Baksos dititik Longsor Rangga Rumah

Berita sidikkasus.co.id

Matim NTT– Pemerintah Daerah (Pemda) Manggarai Timur (Matim) Nusa Tenggara Timur (NTT),melalui Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD),dan DPRD ,melaksanakan kegiatan bakti sosial (Baksos) bersama di Rangga Rumah Dusun Nteweng,Desa Leong,Kecamatan Poco Ranaka jumat 05/06/2020.

Kegiatan baksos itu,untuk meminimalisir kecelakaan lalulintas lakalantas dijalur protokol Benteng Jawa menuju Borong,Ruteng.

“Jalur tersebut terputus sejak pasca bencana Maret 2018 silam dan
dititik longsor itu,sejak April hingga Mei tahun 2020, sudah dua kali berturut-turut terjadi lakalantas, dan hampir merenggut nyawa pengendara yang terjun masuk jurang longsor itu”.

“Rombongan Pemda yang turut hadir melaksanakan kegiatan bakti sosial itu diantaranya, Wakil Bupati Matim,Stefanus Jagur,Kepala BPBD,Antonius Dergong,Sekdis PUPR,Yosep Urus,Asisten 1 Setda Matim,Mikhael Jaur, Kepala Bagian Unit Layanan pengadaan Barang dan Jasa Setda Matim, Kasmir Aryanto Dalis,serta segenap Staf Setda Matim”.

“Sedangkan Rombongan DPRD Matim yang hadir bersama di bakti sosial itu,Ketua DPRD ,Heremias Dupa,Wakil Ketua I DPRD,Bernadus Nuel,Wakil Ketua II DPRD,Damianus Damu,Ketua Fraksi Komisi C DPRD Dapil Poco Ranaka, Siprianus Habur, anggota DPRD Dapil Poco Ranaka,Bonaventura Jemarut,anggota DPRD Dapil Lamba Leda, Bona Burhanto Ngendo”.

“Kegiatan bakti sosial itu,diawali prosesi berdasarkan adat setempat,untuk menyambut rombongan Pemda dan DPRD,oleh perwakilan tokoh adat Gendang Leong, Paulus Sadam,di rumah milik Nasus Jarus”.

“Antonius Dergong,selaku Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pada kesempatan itu menjelaskan,bahwa kehadiran Pemda bersama DPRD pada kegiatan Baksos tersebut, merupakan aksi tanggap darurat mengantisipasi terjadinya longsor susulan dan meminimalisir kecelakaan lalulintas yang terjadi di jalur itu”.jelas Dergong.

“Selain Baksos,Pemda bersama DPRD bahu membahu membantu tahapan persiapan relokasi rumah warga yang berada didekat titik longsor”. Terangnya.

“Menurut Dergong, terkait rumah warga yang direlokasi akan dibangun rumah layak huni baru,sesuai anggaran yang ada. Dan akan memberi bantuan stimulan berupa pengadaan Material non lokal seperti,Semen,Besi dan Sink”. Paparnya.

“Kepala BPBD merincikan bantuan non lokal yakni,100 sak semen,60 lembar sink,dan 3 kilogram paku sink”. Rinci Dergong.

“Kepala BPBD juga menyampaikan rasa bersyukurnya atas antusias dari teman-teman DPRD yang turut serta memberikan sumbangan sukarela membantu tahapan persiapan relokasi rumah warga tersebut”. ungkapnya.

“Selanjutnya penyerahan simbolis material non lokal oleh Wakil Bupati yang diterima oleh warga merelokasi rumah, didampingi Pemdes serta keluarga penerima bantuan”.

“Yohanes Jeharu selaku Kepala Desa Leong Kecamatan Poco Ranaka, berkesempat mengatasnamakan Pemdes serta Keluarga besar,menyampaikan ucapan trimakasih kepada Pemda dan DPRD,yang telah memberikan bantuan kepada warganya”. Ucap Jeharu.

“Dia menambahkan,bahwa hal ini merupakan bukti nyata Pemda dan DPRD hadir ditengah-tengah masyarakat,lebih khusus kepada warga yang akan direlokasikan rumahnya”. Ujar Jeharu penuh girang.

“Disela itu juga, Nasus Jarus warga relokasi rumah,mengucapkan limpah trimakasih atas pemberian bantuan yang telah saya terima. Saya mengucapkan bertrimakasih kepada Pemda,DPRD. serta seluruh rombongan yang hadir ditempat ini”. .ucap Jarus penuh haru. (richyjones)

Komentar