Berita sidikkasus.co.id
MELAWI – Keberadaan bangunan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas), di Desa Nanga Tangkit, Kecamatan Sokan Kabupaten Melawi mulai menuai kritikan masyarakat. Pasalnya bangunan tersebut tidak bisa berfungsikan seperti yang disosialisasikan ke Masyarakat.
Salah seorang warga Desa Nanga Tangkit Sokan yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada Media, berharap pembangunan Pamsimas dengan harapan adanya air bersih untuk masyarakat. Tapi ia mengaku kecewa karena Bangunan tersebut sairesuai dengan apa yang di dengungkan bahkan sampai saat ini bangunan tersebut tidak berpungsi dan airpun tidak mengalir di duga pekerjaanya asal asalan.
” Sebelumnya Warga sangat berharap pamsimas yang dibangun pada tahun 2020 ini dengan menggunakan Dana Ratusan juta tersebut bisa dialirkan ke rumah-rumah dan bisa berpungsi” ujarnya minggu (7/03/2021).
Salah seorang warga Masyarakat Nanga Tangkit mengatakan, kalau Warga sekarang masih mengunakan Air Sungai dan Air Bersih Yang dibangun Melalui Dana PNPM ungkapnya.
” Sehingga salah seorang warga meminta kepada pasilitator Pamsimas serta Dinas terkait agar Pro Aktif dan meminta kepada pihak pelaksana melakukan pekerjaan Sesuai Dengan Perencanaan.
“Karena yang kami rasakan dan kami lihat sampai saat ini, Bangunan Pansimas Tersebut tidak bisa Kami Nikmati dan Diduga tidak sesuai Dengan Perencanaan,” ungkapnya.
Warga katakan anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk pembuatan pamsimas ini tidaklah kecil. Satu unit bangunan menelan anggaran Ratusan juta rupiah untuk pembangunan fasilitas Pamsimas. namun sia sia tidak berfungsi, maka sangat disesalkan sekali oleh warga masyarakat Desa Nanga tangkit. ‘Harapan kita ya airnya bisa mengalir,” katanya. (Jumain )
Komentar