Pelaku Perusak Pasar Awal Terusan Akan Dipolisikan

Berita Sidik Kasus.co.id

OKI – Puluhan lapak dan kios milik pedagang di Dusun lima, tepatnya di Desa Awal Terusan, Kecamatan SP Padang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel) dirusak oleh 10 orang suruhan, Sabtu pagi 21 November 2020 pukul 09:00 WIB.

Salah seorang saksi mata dilokasi kejadian mengatakan, sebelum kejadian, beberapa orang pemilik lapak melihat ada 10 orang menuju ke lokasi kios lapak milik pedagang di dusun lima desa awal terusan dengan membawa martil dan linggis.

“Saya ada dilokasi kejadian saat itu. Mereka tiba-tiba datang, setahu dan sepenglihatan saya, mereka langsung melakukan pembongkaran terhadap lapak dan kios milik pedagang yang biasa digunakan untuk berjualan disana,” ungkapnya Minggu 22 November 2020 siang.

Amri, Seli, Siron, Gerandong, Gembol, Mul, Seman, Betutu, Adi, Toleh, mereka adalah orang-orang yang melakukan pengerusakan terhadap lapak dan kios milik pedagang kecil yang ada di dusun lima desa awal terusan. Saya mengenali mereka semua,” tuturnya.

Semua tidak ada yang tersisa. Sabtu pagi, secara paksa semua lapak dan kios milik pedagang di dusun lima desa awal terusan secara paksa diratakan dengan tanah,” ungkapnya.

Beberapa orang saksi mata dilokasi kejadian turut menyaksikan secara langsung aksi ke 10 orang itu. Semua dibongkar paksa. Diratakan dengan tanah,” bebernya.

Kami tidak bisa berbuat banyak. Kami hanya bisa diam menyaksikan kios dan lapak milik kami diratakan dengan tanah oleh Amri Cs,” kata salah seorang saksi mata lainnya.

Saat pengerusakan itu dilakukan, salah seorang dari mereka bernama Amri, sempat mencoba menghadang seorang wartawan dilokasi kejadian sambil memasang wajah garang.

Kami langsung pergi ke Polres OKI, tapi setibanya kami disana kami disarankan untuk membuat laporan polisi di Polsek Sp Padang hari ini.

“Saya curiga, ada yang janggal dengan kasus. Kami mencium ada yang tidak beres dengan Pemerintah Desa Awal Terusan. Mereka seperti menyembunyikan sesuatu dari kami warga desa.

Informasi yang kami terima, pasar kalangan di desa awal terusan ini diduga sudah dilelang secara diam-diam oleh kepala desa awal terusan. Ini pasti ada kaitannya dengan kasus pengerusakan terhadap lapak dan kios milik kami,” tuturnya.

EDO SEPTRIANTO

Komentar