MUARA ENIM, JKN -Jumat,19/10/2018. Telah terjadi transaksi pengajuan pinjaman ke salah satu usaha simpan pinjam(ksp) yang berbasis onlane, Adapun kejadian tersebut, inisial A, yang tidak mau di sebut namaya menjelaskan, saya sebagai pengusaha warung, karena butuh tambahan modal untuk membesarkan usaha, saya punya inisiatip untuk pinjam dana, kebetulan ada centingan di fb, pinjaman onlaine,, lansung berminat.
ABD Rajab, pegawai KSP (NASARI) yang di hubungi melalui Whatsapp ,, mejabarkan sarat” pengajuan pinjaman, calon nasabah (A) menerima sarat tersebut dan cukup di pahami, setalah nasabah menghubungi pihak KSP, akhirnya calon nasabah ini lansung ke bank untuk mengirim adimistarasi yang telah di sepakati,
Sekitar jam,10,30, uang telah di transfer atas nama ABD Rajab.
Setelah uang di tranasfer, calon nasabah menerima telpon bahwa pengajuan telah di acc, dan siap di cairkan, telpon pun terputus ungkapya, selang beberapa waktu pihak KSP, yang mengaku bernama Adit, menelpon kembali dia meminta jaminan pencairan sebesar satu juta rupiah, calon nasabah pun terkejut uang apa lagi pak?…..
Pegawai KSP menjelaskan itu aturan pak setiap nasabah yang mengajukan pinjaman harus ada uang jaminanya, nasabah makin bingung sebab nggak ada penjelasan sebelum pengajuan, yang ada cuma uang admistrasi sebayak Rp,500,
Calon nasabah mulai curiga bahwa ini modus, dan merasa di permainkan
Dan calon nasabah tersebut minta di balikan uang adminnya kalo ngak bisa cair,
Pegawai KSP, menjawab ngak bisa Pak pinjaman sudah di Acc,
pijaman di Acc tapi ngak bisa cair makin bingung tuturya,
Saat di tanya wartawan apa tindakan bapak dengan kejadian ini, kalo ngak ada pejelasan kelanjutan pinjaman ini saya akan laporkan ke pihak berwajib, karena saya merasa di rugikan tuturya lagi, (Alan)
Komentar