Berita Sidikkasus.co.id
TALIABU – Warga ibukota Bobong Kabupaten pulau Taliabu resahkan pelayanan Perusahan Daerah Air Minum (PDAM) Bobong Kabupaten Pulau Taliabu yang selalu saja macet saat terjadi banjir sejak selasa hingga sekarang kamis (25/6/2020).
Alhasil, warga pun mengalami kesusahan air bersih sehingga untuk memenuhi kebutuhan air bersih setiap harinya warga hanya dapat bertahan dengan air hujan.
sebelumnya, Kepala PDAM Bobong , Suwandi Sabila menginformasikan kendala pemadaman air dan meminta maaf atas kendala tersebut.
Menurutnya, PDAM selalu mengalami Kendala distribusi air bersih untuk masyarakat disebabkan senantiasa terjadi penyumbatan pipa induk saat banjir.
” setiap banjir itu selalu tersumbat di pipa induknya, karena sampah tatumpuk dan akhirnya lubang pipa sudah tertutup rumput dan lumpur, musti kita buka rumput rumput dan lumpurnya baru bisa jalan normal lagi” kata Suandi baru baru ini.
Informasi yang dihimpun media ini, alasan PDAM Bobong terus mengalami kemacetan saat banjir disebabkan penampungan induk PDAM bobong masih mengandalkan air sungai ratahaya yang senantiasa berpotensi banjir sementara penampungan tidak bersifat terpisah dari sungai sehingga rumput – rumput disungai bebas menutupi lubang pipa.
Hingga berita ini dikirim ke redaksi, Air PDAM belum dapat berjalan sebagaimana biasa. ( Jk)
Komentar