Berita sidikkasus.co.id
PAGAR ALAM – Ibarat jamur di musim hujan kejahatan dengan modus baru tumbuh subur di Kota Pagaralam. Terus berkembang seperti tak kenal waktu menerobos institusi hukum. Tidak tanggung-tanggung. Nama baik Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Pagaralam pun dicatut oleh sekawanan pejahat kelas teri.
Kasi Intel Kejari Kota Pagaralam, Luthfi Fresly, saat dikonfirmasi, Selasa (1/9/2020) mengatakan.
“Dua minggu lalu. Ada nomor WA tidak dikenal. Foto Kepala Kejaksaan Negeri Kota Pagaralam dijadikan frofil. Oknum itu mengaku sebagai kepala Kajari Pagaralam,” ungkapnya.
Ia meminta kepada masyarakat khususnya semua pejabat dan aparatur sipil negara di Pemkot Pagaralam untuk lebih waspada.
“Awas hati-hati jangan sampai tertipu. Jangan sampai menjadi korban. Dua minggu lalu ada yang mencatut nama Kajari Pagaralam untuk meminta uang,” bebernya.
Nama Kajari Pagaralam dicatut. Komplotan ini menggunakan aplikasi WhatsApp. Dua minggu lalu. Terakhir, senin sore 31 Agustus 2020 sekitar pukul 16:00 WIB.
Ada salah satu pejabat di Pemkot Pagaralam melapor ke Kajari. Korban mengaku dihubungi oleh seseorang yang mengaku sebagai Kepala Kajari Pagaralam melalui WhatsApp. Korban dimintai uang dengan alasan untuk operasional,” jelasnya.
“Korban melapor kepada kami. Untungnya korban cepat melapor kepada. Korban mengaku dihubungi oleh pelaku dengan menggunakan tiga nomor WhatsApp. 082386737345, 081211243814, dan 081281124833. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Polres Pagaralam,” bebernya.
Modus kejahatan pelaku ialah mencatut nama Kajari Pagaralam. Pelaku meminta korban untuk mentransfer sejumlah uang dengan berbagai alasan. Tidak cuma nama Kajari, nama saya pun pernah dicatut sebelum hari raya Idul Fitri lalu,” urainya.
Adeni Andriadi
Komentar