Berita Sidikkasus.co.id
PALEMBANG – Adanya aksi masa yang berniat menjatuhkan nama baik Guru Besar Universitas Negeri Lampung ( UNILA ) yang saat ini menjabat sebagai kepala LLDIKTI Wilayah II Palembang Prof. Yuliansyah mendapat perhatian dari Akademis, Mahasiswa, dan Aktivis Nasional.
Wakil Sekjen Dewan Pimpinan Agung Gerakan Mahasiswa pemuda Republik Indonesia ( DPA GMPRI ) Ibrahim Sasak Al Bayani mengatakan GMPRI siap mengawal dan mendukung Kepala LLDIKTI Wilayah II Palembang untuk meneruskan perjuangannya dalam memajukan perguruan tinggi di Wilayah Sumbagsel.
” Prof Yuliansyah jangan takut dan gentar dalam memperjuangkan Pendidikan Tinggi di Wilayah Palembang bebas dari Korupsi, Para Aktivis, Akademis dan Mahasiswa berada di belakangmu”. Ujar Ibrahim ke Media pada Senin ( 01/11/21).
Sementara itu Ketua Departemen Riset Teknologi dan Pendidikan Tiggi DPA GMPRI Ahmad Yasin menjelaskan Prof. Yuliansyah sudah membawa LLDIKTI Wilayah II Palembang menuju kitoh yang sebenernya. Menurutnya satu tahun menjabat, Prof. Yuliansyah mampu menjadikan LLDIKTI Wilayah II Palembang lolos dari zona integritas dan WBK berdasarkan hasil penilaian inspektorat dari 16 LLDIKTI di Indonesia.
” Kita ketahui kunci kemajuan pendidikan dilihat dari integritas para pemimpin, Para dosen dan kampus yang mampu memberikan contoh yang terbaik untuk para mahasiswa, Perang Terhadap korupsilah yang saat ini dibutuhkan”. Jelasnya
Ditempat yang sama Ketua Departemen Kemahasiswaan Kepemudaan dan Olahraha DPA GMPRI Burhanudin Hamdi menambahkan Prof. Yuliansyah sampai saat ini sudah memberikan pengabdian dalam memajukan Pendidikan Tinggi di Wilayah Sumatera.
Menurutnya, Universitas Lampung memperoleh dua peringkat dunia dari THE Times Higher Education (THE) Impact Rankings 2021 dan Scimago Institution Ranking (SIR).
Di pemeringkatan THE Impact Rankings 2021, Unila berhasil masuk dalam peringkat 601-800, dari 1.115 perguruan tinggi terbaik dunia.
” Kami yakin dengan prestasi yang dimiliki Prof. Yuliansyah LLDIKTI Wilayah II Palembang bisa membawa perubahan untuk kemajuan pendidikan di Provinsi Sumbagsel. Tungkasnya ( Red )
Komentar