Berita sidikkasus.co.id
JOMBANG – Menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan bukan halangan bagi seorang muslim untuk terus produktif dan beraktifitas yang positif, hal ini juga yang dilakukan oleh Warga Binaan beragama muslim yang sedang menjalani masa hukuman di Lapas Kelas IIB Jombang.
Seperti yang tampak pada hari ini, Sabtu, (16/3), sejumlah Warga Binaan antusias mengikuti program pembinaan kemandirian yang diberikan oleh Subseksi Kegiatan kerja Lapas Jombang. Program pembinaan diantaranya Meubel, kerajinan tangan, perikanan, pertanian, tata boga, pengelasan,otomotif dan potong rambut.
Selaku Kasie Binadik & Giatja RD Epa Fatimah menjelaskan, “Bahwa program pembinaan kemandirian terus berjalan selama bulan suci ramadhan, namun porsinya kita kurangi karena warga binaan akan fokus untuk menjalani ibadah. Kita adakan pondok romadhon Lapas seperti shalat dhuha berjamaah, belajar mengaji, tadarus dan terawih berjamaah yang di bimbing dari kemenag jombang” ungkapnya.
Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan keahlian warga binaan sehingga dapat menjadi bekal setelah mereka bebas dan kembali ke masyarakat serta menjadikan warga binaan untuk menjadi mandiri dan produktif.
Kalapas Kelas IIB Jombang Margono berharap agar wbp memanfaatkan momentum bulan suci ramadhan dengan kegiatan positif, ”Bulan Ramadhan adalah bulan introspeksi diri. Dalam bulan yang penuh berkah ini Allah memberikan kesempatan kepada kita untuk memperbaiki kualitas spiritualitas. Kesempatan untuk meningkatkan Ibadah kita berikan kepada warga binaan dengan harapan segala kebaikan tercurahkan kepada kita, dan pada akhirnya kita kembali ke fitrah sebagaimana seseorang yang bersih dari dosa” terang Margono.
Sesuai arahan Kakanwil Kemenkumham Jatim Heny Yuwono untuk mengajak warga binaan pemasyarakatan menjadikan bulan ramadhan sebagai momentum agar memantapkan hati dan niat meninggalkan segala keburukan yg telah diperbuat. (Mahmudah)
Komentar