Berita SidikKasus.co.id
MELAWI – Barat,Bukit rembu desa penyuguk kecamatan ella kabupaten melawi menjadi salah satu hutan lindung yang kritis,dengan adanya program sua kelola masyarakat menyambut sangat baik yang di canangkan Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, (Bapedas).Sabtu 23/01/2022.
Andi (34) salah satu tokoh masyarakat desa penyuguk menyampaikan kepada awak media SidikKasus.co.id bahwa program sua kelola RHL yang di laksanakan oleh warga setempat akan lebih effesien di kerjakan, karena masyarakat setempat bersentuhan langsung dengan hutan lindung kritis yang berada di wilayahnya.
Saat ini Masyarakat masih menunggu program Sua kelola RHL tersebut, tanaman komoditi yang akan ditentukan menjadi daya tarik serta melibatkan peran aktif masyarakat desa setempat maupun desa sekitar”.ucap Andi”.
“Kami mengapresiasi program RHL ini, sebagai upaya untuk memulihkan serta mempertahankan dan meningkatkan fungsi hutan lindung kritis sehingga daya dukung, produktivitas dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan tetap terjaga,” kata Yuda salah seorang warga desa karangan kora.
“Yudapun menambahkan pengalamanya dalam pekerjaan RHL, pernah ikut bekerja di tim pelaksana lapangan dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2021,itu menjadi modal atau ilmu untuk melaksanakan pekerjaan di wilayahnya karena sangat penting untuk keberhasilan tata kelola hutan kritis di daerahnya.
Dengan adanya program sua kelola Reboisasi hutan lindung kritis(RHL) andi dan yuda mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pemerintah pusat melalui Bapedas serta dukungan dari berbagai pihak, sehingga terlaksananya program RHL tersebut dengan baik.(Sofyan).
Komentar