Berita. Sidikkasus.co.id.
Agam Sumbar – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraha (Disparpora) Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, mendorong terbentuknya Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), seiring dengan banyaknya potensi wisata yang muncul di daerah itu.
Hal ini mengingat pentingnya peran organisasi penggiat pariwisata untuk mengembangkan pariwisata, serta mewujudkan sapta pesona dalam meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan.
Kepala Disparpora Agam, Syatria di Lubuk Basung, Selasa (24/11/2020) mengatakan, hingga kini Agam sudah memiliki 22 Pokdarwis. Baru-baru ini kembali terbentuk Pokdarwis Sarasah Talago Indah, Nagari Paninjauan, Kecamatan Tanjung Raya.
Menurutnya, destinasi berbasis masyarakat dikelola banyak orang dalam sebuah kawasan, akan lebih baik dibentuk suatu lembaga yang populer disebut adalah Pokdarwis.
Anggotanya terdiri dari para pelaku kepariwisataan yang memiliki kepedulian dan tanggung jawab, seperti tukang parkir, penyedia makan minum, penyedia souvenir, K3, petugas keamanan dan lainnya.
“Artinya yang terlibat adalah orang yang mendapatkan keuntungan di kawasan destinasi,” kata Syatria.
Dikatakannya, mengelola objek wisata yang layak untuk dikunjungi tidak lepas dari peran Pokdarwis, sehingga keberadaannya sangat penting untuk kemajuan destinasi wisata.
“Apabila objek wisata maju dan penggiat pariwisatanya ramah, tentu akan ramai dikunjungi wisatawan dan berdampak pada pergerakan perekonomian,” terangnya.
Pengalaman selama ini, kata Syatria, Pokdarwis tumbuh atas dasar inisiatif masyarakat, karena di kawasannya terdapat potensi wisata yang menjanjikan.
Misalnya di kawasan Pokdarwis Sarasah Talago Indah, Nagari Paninjauan, Kecamatan Tanjung Raya. Di sana ada potensi air terjun, view yang indah dari ketinggian, hamparan sawah dengan view danau Maninjau dan lainnya.
“Keberadaan Pokdarwis juga akan membantu pemerintahan nagari dalam menggerakkan pariwisata ke depan,” tegasnya. (Anto)
Komentar