PASURUAN – JKN.
Pasca meninggalnya Eko BS (38) tahun warga Lumbang, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan saat menjalani rawat inap di RSUD Bangil berbuntut panjang, pasca seorang anggota keluarganya bernama Joko Cahyono yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan, mendapat perlakuan buruk dari dokter yang disebut bernama dr. Widya Eka Damayanti.
Terlepas dari itu, meninggalnya pasien Eko BS Senin sore (07/10) sekitar pukul 17.00 WIB kini menjadi sorotan banyak pihak. Sebab dalam hal penanganan pasien diduga ada kelalian, berdasarkan fakta yang disampaikan oleh Joko Cahyono, di hari meninggalnya Eko BS, dokter yang bertanggungjawab, yakni dr. Widya Eka Damayanti tidak melakukan pengecekan berkala pasien (visit) karena ditinggal menghadiri kegiatan di Surabaya.
Kesan menelantarkan pasien ini ahirnya menjadi catatan adanya unsur kelalaian apa unsur kesengajaan. Oleh karenanya, LSM LIRA bersama LSM lain yang ada di Kabupaten Pasuruan akan melakukan pelaporan ke jalur hukum, dan sejak awal beberapa LSM sudah menyoroti kasus ini.
Melalui Bendahara LIRA Jatim, Prima, Kamis (09/10) LIRA bersama LSM lainnya akan melaporkan dokter Widya Eka Damayanti dan manajemen RSUD Bangil ke Polres Pasuruan atas dugaan kelalaian yang mengakibatkan pasien meninggal dunia.
“Besok kami akan lapor ke Polres Pasuruan, intinya dalam kasus ini diduga ada unsur kelalaian bahkan ada dugaan ada unsur kesengajaan yang mengakibatkan matinya seseorang, jadi harus ada yang bertanggung jawab di depan hukum, “ucap Prima.
Selain itu, pasca ke Polres, LIRA juga akan melakukan ke Gedung DPRD untuk menyampaikan laporan, yang intinya meminta DPRD membentuk Pansus terkait kasus RSUD Bangil ini. “Dari Polres kami akan ke DPRD, tujuannya mendesak DPRD untuk membentuk Pansus untuk membahas kasus yang sudah terjadi di RSUD Bangil, “ungkapnya.
Sayangnya, hingga berita ini diturunkan belum berhasil mendapat konfirmasi dari pihak RSUD Bangil. Sang Plt Direktur, Agung Basuki sulit dihubungi, sedang M. Hayat, humasnya juga tidak ada respon yang positif saat ditelpon. (Tom/Tim).
Komentar