Berita sidikkasus.co.id
Surabaya – Keberadaan DPW dan DPC Aspeparindo (Asosiasi Pengelola Parkir Indonesia) di Jawa Timur tidak sekedar melakukan pengelolaan peningkatan layanan mutu parkir dan pengelolaan penataan lahan parkir, namum juga akan membantu para jukir dalam.kehiupan sehari-hari seperti sembako.
Demikian siaran pers yang dikeluarkan DPW Aspeparindo Jawa Timur, melalui Ketua DPW Aspeparindo Jawa Timur kepada redaksi awak media Jumat tanggal 21 Agustus 2020.
“Koperasi Aspeparindo ada di setiap 31 DPC Aspeparindo di seluruh Jatim dan berbadan hukum, koperasi aspeparindo selain menyediakan kebutuhan bahan pokok juga ada simpan pinjam,” ujar Agung.
Tentang harga bahan pokok, menurut Agung , harganya yang dijual kepada para juru parkir di bawah harga umum, karena Aspeparindo kerjasama dengan perusahaan yang bergerak di bidang penggilingan beras, selain dengan badan urusan logistik atau biulog.
“Untuk menjadi anggota koperasi tidak membedakan jukir satu dengan lainnya, artinya jukir pasar, jukir pertokoan, jukir rumah sakit, jukir sekolah, jukir di kampus, dan semua saja yang pekerjaan sehari-hari sebagai jukir kita wadahi sebagai anggota koperasi Aspeparindo,” jelasnya.
Berkenaan dengan simpan pinjam, Koperasi Aspeparindo akan melakukan penggolongan jenis parkir yang di kelola jukir, sebab sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya pinjaman, penghasilan jukir di pertokoan dengan pasar serta rumah sakit beda, tapi semua bisa meminjam disesuaikan dengan tingkat penghasilan yang di dapat dalam waktu satu bulan,” tukasnya. ***
Komentar