Berita Sidikkasus.co.id.
BANYUWANGI – Rapat koordinasi persiapan Bupati Ngantor di Desa( BUNGA DESA) tepatnya di Desa Jambewangi Kecamatan Sempu Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur Jumat 17 Februari 2023.
Rapat koordinasi tersebut di hadiri oleh Dinsos PPKB, Tagana, Pendamping PKH, Pemerintah Desa Jambewangi, Damkar dan Kepala Sekolah SDN 5 Jambewangi.
Rapat persiapan Bunga Desa tersebut juga bersamaan dengan program Tagana Masuk Sekolah( TaMaSa)
H. Abdul Syahi,SH, selaku Penyuluh Sosial dan Perlindungan Sosial( PSPS) menjelaskan,” alhamdulillah tanggapan pemerintah Desa Jambewangi sangat mensuport dan mendukung dengan program Bunga Desa yang sudah menjadi agenda Bupati Banyuwangi Ipuk Festiandani.” Ujar H. Abdul Syahid.
Disamping kegiatan Bunga Desa, sebagaimana biasanya Tagana Dinsos PPKB Banyuwangi dengan program unggulannya yaitu Tagana Masuk Sekolah atau yang lebih di kenal dengan sebutan ( TaMaSa ) dimana kegiatan itu akan di laksanakan pada hari Rabu 22 Februari 2023 di SDN 5 Jambewangi.
Dedy Utomo,SE. Selaku koordinator ( KORTAG) Tagana Banyuwangi menambahkan,” saya sangat berterima kasih kepada personil Tagana yang telah ikut serta dalam rapat koordinasi persiapan Bunga Desa dan TaMaSa bersama pihak- pihak terkait terutama dari Dinsos PPKB. Semoga pelaksanaan kegiatan tersebut berjalan lancar dan sukses.” Jelas Dedy Utomo.
Tidak hanya itu” kami selaku Kortag Tagana selalu mendukung langkah- langkah pemerintah daerah Kabupaten Banyuwangi khususnya dalam hal mitigasi kesiapsiagaan sejak dini. Dengan program TaMaSa ini maka anak- anak didik setingkat SD sudah bisa mengerti dan memahami tentang pengurangan resiko bencana.
Kami sangat berharap kepada teman- teman Tagana agar tetap bekerjasama dengan baik dalam menjalankan tugas serta penuh tanggung jawab sebagai nara sumber untuk pemberian materi, dan itu harus di lakukan sesuai dengan porsi masing- masing, sehingga program TaMaSa bisa di kuasai dan di mengerti oleh anak- anak yang mengikutinya.
Tujuan dari TaMaSa itu sendiri adalah sebagai upaya mitigasi yang terintegrasi antar Satuan Kerja Perangkat Daerah( SKPD) untuk menciptakan pendidikan pengurangan resiko bencana alam sejak dini pada siswa siswi anak sekolah. Kegiatan ini berdampak yang sangat positif serta bermanfaat pada sistem pendidikan aman bencana atau( SPAB) khususnya Kabupaten Banyuwangi.” Ungkapnya.
REPORTER ( PENDIK)
Komentar