Berita Sidikkasus.co.id
BINTUNI – Informasi yang di mulai
sidikkasus.co.id 3 (tiga) hari yang lalu dengan judul yang bertuliskan
Terjadi Pembiaran Para Koruptor di Kabupaten Teluk Bintuni Papua Barat Oleh KPK RI, dan BPKP Provinsi Papua barat Agar Segera Di Proses.
Berikut ini adalah narasi lengkap yang dimuat 3 hari yang lalu ⬇️
https://www.google.co.id/url?q=https://www.sidikkasus.co.id/terjadi-pembiaran-para-koruptor-di-kabupaten-teluk-bintuni-papua-barat-oleh-kpk-ri-dan-bpkp-provinsi-papua-barat-agar-segera-di-proses.html&sa=U&ved=2ahUKEwiW59W7q6zwAhW5qksFHUTVDc4QFjAAegQIBhAB&usg=AOvVaw2MXqM8Y22NCJ-JRBNE6VdL
Di kutip narasi dari berita yang sudah beredar, Forum Peduli Anti Korupsi (FPAK.TB) mendapatkan temuan di lapangan atas dugaan Rekayasa Pembangunan Jalan oleh salah 1 Anggota DPRD Aktif kabupaten Teluk Bintuni, yang juga sebagai ketua DPD PPP ( Partai Persatuan pembangunan ) provinsi Papua Barat.
Akibat dari pemberitaan itu, Yasman Yasir yang merupakan ketua Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP terpilih baru – baru ini menyatakan , isi berita yang di sampaikan oleh narasumber yang tertera di dalam berita itu tidak benar, sebut Anggota DPRD Kabupaten Teluk Bintuni dari Fraksi PPP, melalui telepon kepada sidikkasus.co.id , Senin 3 Mei 2021.
Pria yang biasa dipanggil dengan nama Baso ini menjelaskan pekerjaan yang sebenarnya adalah Ruas jalan Masyeta-Merenefa
-Merenetej-Moskona Utara itu yang di kerjakan dan foto yang di tunjukan di pemberitaan adalah warga masyarakat Moskona Barat.
” Sumuy lama, Sumuy baru, Meristim lama, Meven, hingga tembus di Kampung Meren etij Distrik Moskona Barat, itu tidak masuk dalam pekerjaan kami ” jelas Baso.
Dia juga mengatakan, pekerjaan yang di kerjakan oleh PT.TODDOPULI IRIAN JAYA
Ruas jalan Masyeta-Merenefa
-Merenetej-Moskona Utara berjalan dengan lancar dan sudah di audit oleh BPK.
” Jadi selama ini tidak ada masalah ” Kata Baso.
Dalam hal ini dia meminta agar berita yang baru di ketahuinya pada Minggu malam (2/5) sangat menggangu pribadinya, Keluraga juga partai besar PPP yang di pimpinnya.
” Saya berharap berita ini di luruskan , jangan di ekspos tampa data yang jelas atau mengada-ada ” pintanya.
Yasman Yasir juga meminta agar para pekerja media atau wartawan membuat tulisan yang berimbang.
” Peran media sangat penting di Teluk Bintuni yang kita cintai ini, jadi alangkah baiknya penyajiannya berimbang supaya tidak ada yang di rugikan ” pungkasnya.
Publisher: Redaksi Sidikkasus
Komentar