Kerja Sama Masyarakat Jorong Gumarang Sangat Tinggi Goro Membuka Jalan Lingkar 2 Km

Berita. Sidikkasus.co.id.

Agam — Rasa persatuan dan kesatuan Warga Masyarakat Jorong Gumarang I Nagari Tigo Koto Silungkang kecamatan Palembayan kabupaten Agam Provinsi Sumatera Barat, rasa kesatuanya sangat tinggi, sebab terus berupaya mengejarkan target bisa membuka jalan lingkar sepanjang 2 Km secara bergotong royong setiap minggu.

Memasuki minggu keempat warga masyarakat Jorong Gumarang, Nagari Tigo Koto Silungkang itu telah menambah panjang jalan 269 Meter ditambah pengerjaan khusus jembatan dan pembersihan kebun pinang dan sawit beberapa hari yang lalu.

Demikian disampaikan oleh Koordinator pelaksanaan gotong royong bersama Jorong Gumarang, Hendriko, dan Andriati Meili, Senin (20/7/2020) melalui telepon selulernya dari Gumarang Palembayan.

Dikatakannya pelaksanaan gotong royong membuka jalan lingkar sepanjang 2 Ķm ini telah dilakukan minggu keempat. Sekarang sudah selesai dan bisa dilewati sepanjang hampir 259 meter lebih.

Beberapa hari yang lalu telah dikerjakan penebangan 10 batang pohon pinang melewati kebun milik Usman (75 tahun) sapanjang adat kamanakan Dt Rangkayo Basa, dimana jalan yang dirintis melewati kebun Usman, dengan berbatasan sebelah kiri tanah Hj Santia juga anak buah Dt. Rangkayo Basa, telah mendapat izin untuk dilalui

Karena, sudah sepakat maka maka pengerjaan penebangan pohon pinang dijadwalkan khusus tiga hari lalu, kata Hendriko bersama sektetaris kelompok tani Andriati Meili.

Dibukanya jalan baru ini adalah meringankan para petani kita yang membawa hasil ladang bila panen. Dimana hasil panen mereka bawa digotong dengan menjujung dengan kepala, untuk dipindahkan ke gerobak, setelah itu baru dibawa dengan mobil. Hal ini menyebabkan menurunnya harga pasaran, termasuk padi dan sawit

Kita sangat kasihan dengan warga masyarakat Jorong Gumarang, yang membawa hasil taninya cukup jauh sampai 3,5 Km baru sampai didekat mobil barang, dipinggir jalan. Makanya kita berupaya membuka jalan lingkar ini sepanjang 2 Km dengan lebar 2,5 Meter, yang diperkirakan kendaraan bisa masuk sampai kelokasi saat panen hasil tani.

Saat ini sudah lebih 259 Meter dan pembukaan jalan yang sulit seperti jembatan minggu lalu dan menebangan batang pinang sepanjang jalur jalan baru, sedangkan untuk tenaga goro minggu keempat ini diikuti sebanyak 70 orang lebih kata Andriati Meili.

Terkait dengan permintaan bantuan dengan alat berat akan kita usulkan nantinya, apalagi kalau terkendala harus pakai alat berat. Yang jelas kita berusaha membuka jalan lingkar untuk usaha tani yang dibuka secara perdana, tambah Hendriko dan Andriati Meily. (Anto)

Komentar