Berita Sidikkasus.co.id
BANYUWANGI – Terinspirasi dari tanaman yang lagi ngetrend belakangan ini bernama monstera, menggugah Desa Taman suruh untuk berinovasi melalui Mondoluko smart terampil dan ramah ( MONSTERA) yang di harapkan akan bangkit, penuh semangat dan elegan serta berkeinginan membawa geliat dunia beriringan dengan akselerasi pembangunan berbasis data terkini dan berkualitas.
Di antara nya adalah pendataan sosial ekonomi dan terintegrasi dengan rajutan tema”DOKTER CANTIK MONDOLUKO”atau Dokumen terintegrasi, Pencatatan Administrasi dan Data Statistik Mondoluko.Rabo,24/03/2021.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan itu Tri Erawandi,M.SI Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kab.Banyuwangi, beliau yang menerangkan secara detail tentang Bimbingan Teknis Pencatatan dan pencacahan data dalam rangka merealisasikan pilot project Kampoeng Statistik yang meliputi tugas dan fungsinya sesuai peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2007 ialah Tugas Sunting
Melaksanakan tugas pemerintahan di bidang statistik sesuai peraturan perundang-undangan.
Fungsi Sunting Pengkajian, penyusunan dan perumusan kebijakan di bidang statistik;
Pengkoordinasian kegiatan statistik nasional dan regional;
Penetapan dan penyelenggaraan statistik dasar; Penetapan sistem statistik nasional; Pembinaan dan fasilitasi terhadap kegiatan instansi pemerintah di bidang kegiatan statistik, Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum dibidang perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tatalaksana, kepegawaian, keuangan, kearsipan, kehumasan, hukum, perlengkapan dan rumah tangga.
Kewenangan Sunting
Penyusunan rencana nasional secara makro di bidangnya;
Perumusan kebijakan di bidangnya untuk mendukung pembangunan secara makro;
Penetapan sistem informasi di bidangnya;
Penetapan dan penyelenggaraan statistik nasional;
Kewenangan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yaitu;
Perumusan dan pelaksanaan kebijakan tertentu di bidang kegiatan statistik;
Penyusun pedoman penyelenggaraan survei statistik sektoral.
Selain itu, hadir pula dalam kegiatan tersebut yang di adakan di Wisata Sumber Waras dusun Gadog-Modoluko desa taman suruh di antaranya adalah Rektor IAI Darusalam Blokagung, Camat Glagah, Ketua BPD Taman suruh, Koordinator PLKB Kec.Glagah.Ketua ASKAB Banyuwangi dan Pimpinan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Banyuwangi.
H.Astorik selaku Camat Glagah merasa terkesan atas capaian yang di peroleh Desa Tamansuruh di bawah Kepemimpinan Kepala Desanya.dia mengatakan””ini sangat membanggakan, karena desa Tamansuruh merupakan salah satu desa yang masuk target dari BPS.Banyangkan dari sekian banyak desa di Indonesia,hanya 100 desa yang masuk target dan itupun hanya 6 se Jawa timur, selain itu hanya satu-satunya di Kabupaten banyuwangi.saya bersyukur dan mudah-mudahan apa yang di harapkan bersama bahwa taman suruh akan menjadi Desa Cantik akan terwujud.ringkasnya””.
Sementara itu menurut Anton Sujarwo selaku Ketua Asosiasi Kepala Desa se Banyuwangi (ASKAB) mengatakan””ini hal yang luar biasa,bisa di jadikan referensi untuk desa lainnya.kita tahu semua bahwa ekonomi di Kabupaten Banyuwangi semakin menunjukkan trend positif.hal ini tidak lepas dari inovasi yang dilakukan terutama ekonomi kreatif sebagai bentuk meningkatkan kearifan lokal melalui data statistik yang akurat.””ungkapnya.
Adapun menurut Teguh Eko Rahadi, Kepala Desa Tamansuruh””mungkin ini bukan hal yang luar biasa,akan tetapi dengan kerendahan hati,saya lebih memilih kata hal yang tidak biasa.oleh karenanya dengan masuknya desa Tamansuruh menjadi satu-satunya Desa di Banyuwangi yang di nilai BPS masuk dalam kriteria, harapannya nanti bisa menularkan ke desa yang lain akan manfaat data statistik,lain waktu akan saya uraikan penjelasannya””.pungkasnya.
Rep: FARUK WAHYUDI
Komentar