Berita sidikkasus.co.id
Jakarta, Kekerasan dalam Rumah tangga kembali terjadi, kali ini terjadi di Wilayah Jakarta Selatan tepatnya kelurahan cipedak kecamatan jagakarsa, Pada Hari Kamis Pukul 23.00, 13/12/2020.
Kisah kekerasan rumah tangga terjadi karena dilakukan oleh inisial K yang menimpa istri korban bernama R, menurut Saksi mata AC bermula dari teriakan salah satu rumah warga yang terdengar sangat keras minta tolong disertai rintihan menangis dan minta tolong.
Menurutnya, sang ibu telah 2 kali melerai sang anak dari sore hari agar tidak melakukan tindak pemukulan, sang ibu sampai minta tolong ke warga “tolong menantu saya kalau dipukuli terus bisa mati anak orang cetusnya”.
Warga di sekitar merasa ketakutan padahal dibawah ada beberapa anak laki2 dewasa tapi mereka takut melerai, menurut penuturan saksi suara piring dan gelas melayang, yang menyebabkan korban terluka akibat pecahan beling di kaki sebelah kanan.
Leher korban juga merasa kesakitan, masih menurutnya “korban turun dari tangga dalam keadaan kaki pincang, dan sempat di kunci di kamar mandi seperti ada penyiksaan di dalam kamar mandi”., tuturnya.
Menurutnya, sang suami dahulunya adalah mantan anak tokoh masyarakat setempat, sehingga warga takut untuk melerai korban.
Lokasi kejadian beralamat di Kampung Ciganjur, Jalan H. Amsar Rt 3/4 kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa. Jakarta – Selatan.
Hingga tulisan ini naik baik wartawan elektronik, tv maupun cetak serta pihak polisi setempat belom datang ke lokasi setempat.
Penulis: Herman
Komentar