KASIREN KOREM 121/ABW Hadiri upacara peringatan hari Pahlawan 10 November ke 79 tahun 2024

Berita sidikkasus.co.id

Sintang – Kasiren Korem 121/Abw Kolonel ARM Herman Sudharmanto., S.Sos., M.H.I., mewakili Danrem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief, S.I.P., M.I.P., menghadiri Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-79 Tahun 2024, bertempat di Lapangan Bola Makodim 1205/Stg, Sintang, Kalimantan Barat, Minggu (10/11/2024).

Upacara di pimpin oleh Staf Ahli Bupati bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Keuangan di Kabupaten Sintang, Helmi, S.Sos, M.Si., dihadiri oleh Kasipers Kasrem 121/Abw Kolonel Inf Jacob Janes Patty, Dandim 1205/Stg Letkol Inf Rangga Bayu Widiartha, Kapolres Sintang AKBP I Nyoman Budi Artawan, S.H., S.I.K., M.M., Danyon Brimob C Pelopor Polda Kalbar Kompol Mujiono, Kasi PB3R Kejari Sintang Dedi Wahyudi, S.H., Ketua KPU Kab. Sintang Edi Susanto, Kalapas Sintang diwakili Kasi Pembinaan Lapas, Sumardiyanto, Pimpinan OPD Kab. Sintang.

Pada kesempatan ini, Staf Ahli Bupati bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Keuangan di Kabupaten Sintang, Helmi, S.Sos, M.Si., selaku Inspektur Upacara membacakan Amanat Menteri Sosial Republik Indonesia mengatakan, Kita patut bersyukur karena di Bumi Nusantara ini banyak dilahirkan sosok para pahlawan, para mujahid pemberani dengan segala pengorbanannya berhasil membentuk NKRI.

“Mereka adalah para patriot bangsa yang telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk mencapai Indonesia Merdeka, dan kini mewariskannya kepada kita semua untuk diteruskan demi mencapai cita-cita Indonesia yang sejahtera, adil dan makmur,” Ujarnya.

“Tema Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2024 adalah “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”. Tema ini mengandung makna yang dalam. “Teladani Pahlawanmu”, berarti bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan. Adapun “Cintai Negerimu” mengandung makna bahwa apapun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Lebih Lanjut, Terlebih dalam situasi global yang sukar diprediksi ini maka mencintai negeri adalah juga dengan memperkuat jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan sesama anak bangsa.

Proses Perjuangan membangun bangsa senantiasa berbeda bentuknya dari tahun ke tahun, hal ini terkait dengan perubahan lingkungan strategis bangsa Indonesia. Pada setiap masa akan berbeda tantangannya, peluangnya, kekuatannya dan keterbatasannya. Ketika dahulu implementasi kepahlawanan adalah dengan semangat mendobrak, menjebol dan meruntuhkan bangunan struktur kolonialisme penjajah, maka saat ini implementasinya adalah meruntuhkan kultur dan struktur kemiskinan dan kebodohan yang menjadi akar masalah sosial di Indonesia.

Oleh karenanya semangat kepahlawanan harus menjalar pada semangat membangun, menciptakan kemakmuran masyarakat, mewujudkan perlindungan sosial sepanjang hayat, mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif untuk rakyat dimanapun berada. Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial.

Kasiren Korem 121/Abw Kolonel ARM Herman Sudharmanto., S.Sos., M.H.I., pada kesempatan ini Juga Mengajak kepada seluruh masyarakat, Mari teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu” sebagai landasan kita bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan,” ucapnya.

“Semoga melalui momentum Hari Pahlawan dapat memupuk rasa nasionalisme masyarakat, terutama generasi muda, agar semakin cinta pada negeri dan siap berkontribusi untuk Indonesia yang lebih baik,” tandasnya.

Pewarta kepala perwakilan media sidikkasus.co.id.kalbar.
A,Rezaly,s

Komentar