Kasek Achmad Moclis : Sekolah Masih Kekurangan RKB

Berita Sidikkasus.co.id

PROBOLINGGO – Seiring dengan kemajuan Tehnologi, harus di imbangi sarana Prasarana memadahi. Begitu juga seharus nya yang di dapat suatu lembaga dibawah naungan Dinas Pendidikan. Kenyataan berbeda, apa yang terjadi di lembaga ini.

SDN Banyuanyar Kidul,Terletak di jalan raya Banyuanyar, Desa Banyuanyar Kidul, Kecamatan Banyuanyar,Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. Memiliki Jumlah 259 Siswa, sebelas Rombel (Rombongan belajar ) dan hanya memiliki 10 RKB (ruang kegiatan belajar).

Sesuai aturan Pemerintah
Seharus nya satu kelas terdiri 20 siswa sampai 22 siswa.
jumlah 259 siswa yang dimiliki SDN Banyuanyar Kidul harus tersedia 11 ruang kegiatan belajar,sedang yang ada 10 rombel masih kurang satu ruang kegiatan belajar.

Kepala Sekolah SDN Banyuanyar Kidul Achmad Moclis, S.pd ,M.pd. saat di temui awak media Sidikkasus.co.id Sabtu(4/1/2020) mengatakan, ” lembaga ini siswa cukup banyak yaitu 250 siswa, ya bisa di bilang lembaga subur. Masih kekurangan satu ruang kelas. Terpaksa satu Rombel menempati ruang perpustakaan, kalau tidak begitu bisa semerawut mengganggu aktivitas belajar mengajar, “pungkas nya.

Masih menurut kasek yang akrab di panggil moclis, untuk bulan april, Lembaga melulus kan satu rombel kelas enam. Sedangkan yang masuk,nambah dua rombel jadi Lembaga ini malah kekurangan dua RKB (ruang kegiatan belajar). Lembaga sudah tidak punya ruangan Lagi untuk menampung siswa.
Saya beharap, Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo memberi solusi, agar permasalahan kakurangan RKB bisa diatasi.

Selain itu SDN Banyuanyar Kidul belum memiliki mushola untuk sarana kegiatan ibadah karena mayoritas Siswa agama Islam Sementara siswa dan staf guru masih numpang di luar, padahal kegiatan di dalam sekolah tiap hari sangat padat.(Suga/Yuli)

Komentar