Berita Sidikkasus.co.id
LUMAJANG – Jajaran Kepolisian Republik Indonesia, Polres Lumajang gelar press release akhir tahun 2019, dipimpin langsung oleh Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar, di Mapolres Lumajang, Jawa timur, , Senin (30/12/2019).
Dalam Laporan nya Kapolres Lumajang, AKBP. Adewira Negara Siregar memaparkan terkait Analisa dan Evaluasi (Anev) Kasus yang terjadi selama periode Januari hingga Desember 2019 dan Tahun 2018.
Beberapa tugas di antaranya kegiatan operasional, seperti penindakan kejahatan, pelanggaran lalu lintas dan inovasi apa saja yang dilakukan selama satu tahun.
Untuk tahun 2019 ini, jumlah kriminalitas di Lumajang menurun dibandingkan tahun lalu. Ditahun 2019 ini jumlah kriminalitas di Lumajang tercatat 465 kasus. Sementara itu di tahun 2018 total kriminalitas 630 kasus.
“Tahun 2019 ini jumlah kasus Crime Indeks (CT) tahun 2019 mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2018,” ujar Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara Siregar.
Sedangkan anev kasus crime Indeks tertinggi selama periode tahun 2019 didominasi oleh kasus Curanmor, curat, dan Narkoba.
“Jumlah kasus CT periode tahun 2019 mengalami penurunan jika dibandikan periode tahun 2018 sebanyak 55 kasus. Untuk penyelesaian kasus crime indeks juga mengalami penurunan jika dibangkan periode tahun 2018,” jelas Kapolres Lumajang
Untuk kasus pengungkapan kasus Narkoba mengalami kenaikan jika dibandingkan tahun 2018.
“Kasus Narkoba tertinggi didominasi kasus Narkotika (sabu-sabu) dan Okerbaya, sedangkan kasus Psikotropika di wilayah Lumajang nihil,” jelas Adewira.
Sedangkan kecelakaan lalu lintas ditahun 2019 mengalami kenaikan bandingkan tahun 2018.
Ditahun 2019 terdapat sekitar 603 kejadian. Dimana 603 kejadian tersebut 127 meninggal dunia, 1 luka berat, dan luka ringan 723 orang.
Ditahun 2018 ini tercatat sekitar 408 kejadian. Meninggal dunia sekitar 129 orang, luka berat 1 orang, luka ringan 478 orang. (Ria)
Komentar