Hotmix Ruteng Golo Cala, Sebagian Kualitasnya Buruk dan Mulai Rusak

Berita Sidikkasus.co.id

MANGGARAI NTT – Hotmix Ruas Jalan Ruteng Langke Rembong Golo Cala Kecamatan Satar Mese, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagian kualitasnya buruk dan mulai rusak.

Hotmix diruas jalan Ruteng Golo Cala tersebut, dikerjakan oleh Baba Ping, dengan nama perusahaannya PT Wijaya Graha Prima, pada anggaran tahun 2020 lalu.

Namun, selain sebagian kualitasnya buruk juga kondisinya sudah mulai rusak. Pada hal usia hotmix tersebut masi baru dan belum mencapai setahun.

Beberapa warga masyarakat yang melintas diruas jalan hotmix, yang namanya tidak disebut, kepada Sidikkasus belum lama ini, menuturkan, bahwa sebagian hotmix kualitasnya buruk dan mulai rusak.

Hal tersebut menurut pengakuan warga, karena pada peroses pengerjaan awalnya, dikerjakan asal jadi, sehingga hasilnyapun buruk dan sebagiannya mulai rusak. aku mereka.

Hasil pantuan Sidikkasus.co.id disepanjang ruas jalan hotmix itu, mulai dari jembatan pertama setelah Golo Lusang, sampai di Nampong, Satar Mese, tampak beberapa titik terdapat sebagian hotmixnya kasar.

Selain hotmix kasar, juga terdapat titik titik hotmixnya retak serta bergelombang, dan mulai rusak.

Baba Ping selaku kontraktor pelaksana, ketika dihubungi Sidikkasus Rabu 03/03/2021 pukul 19:18 wita, melalui WhatsApp miliknya, namun pihaknya langsung mengarahkan Sidikkasus, ke Panitia Pembuat Komitmen (PPK) PUPR Manggarai, dan selaku teknis yang disebut namanya Niko di Kantornya.

Mengikuti arahan pemilik PT, kembali Sidikkasus, menghubungi pihak PPK, Stef Konjong, untuk mengkonfirmasi terkait sebagian hotmix yang kualitasnya buruk dan mulai rusak, sesuai keluhan warga masyarakat pengguna ruas jalan hotmix, namun sayangnya, hingga hari ini Kamis 04/03/2021 berita ini dinaikan, PPK Stef Konjong, tidak meresponnya.

Niko selaku teknis PT Wijaya Graha Prima, belum dapat dikonfirmasi, sesuai arahan Baba Ping pemilik perusahaan, lantaran nomor telpon genggam serta alamatnya tidak diketahui. (richyjones)

Komentar