Hindari Tim Swab Ini Yang Dilakukan Oleh Muda Mudi Kota Probolinggo

Berita Sidikkasus.co.id

Probolinggo – Mereka Muda-mudi Kota Probolinggo ternyata tak kehabisan akal untuk menghindari Tim Swab yang digencarkan Pemkot Probolinggo. Selain memilih tempat yang dirasa aman dari operasi, mereka ternyata juga merubah waktu nongkrong dari malam menjadi siang atau sore hari.
Agung (17) mengungkapkan, bahwa ia bersama teman-temannya kini lebih memilih nongkrong diwaktu siang dan sore hari. Bahkan ketika pukul 20.00 WIB, semua sudah kembali ke rumah masing-masing.

“Saya lihat berita dan info dari teman-teman jika sudah banyak yang kena razia. Daripada ambil resiko, ya mending sore aja sampai pukul 20.00 WIB,” ungkapnya saat ditemui disalah satu warung kopi kawasan Basuki Rachmad Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo.Jum.at (25/12/2020)
Untuk lokasinya sendiri, Agung mengatakan tidak memilih satu lokasi tetap. Terapi berpindah-pindah setiap harinya. Bisa saja hari ini dikawasan Glaser, kemudian besok pindah ke Sumber Taman. Selain itu, mereka juga terkadang berkumpul disalah satu rumah teman yang sedang sepi.

Meskipun sudah menjalani rapid test dengan hasil non reaktif beberapa waktu lalu, Ia mengaku bahwa razia yang dilakukan oleh tim swab hunter ini membuat banyak sekali temannya semakin malas untuk nongkrong di warung.
“Kalau untuk datang ke rumah sih jarang, soalnya daerah rumah saya ini lagi ada pengawasan ketat kalau orang luar mau datang. Mending siang saja.Kalau dulu Satpol PP datang waktu saya nongkrong di cafe, cuman ya ingetin saja, maskernya dipakai, jangan diturunin,” kata Agung.
Sementara itu Kasatpol PP dan Damkar,Agus Efendi mengakui, sejak adanya Tim Swab, kerumunan dan tempat usaha yang kurang disiplin protokol kesehatan sudah menurun. Artinya, kerumunan sudah semakin berkurang dan pemilik usaha lebih memperketat protokol kesehatan.

Oleh karena itu, Pemkot Probolinggo berupaya agar mata rantai penyebaran segera putus. Sebab, ketika virus ini sudah tidak menular lagi dan tidak dapat ruang untuk hidup, maka angka penularan juga akan menurun,” jelas Agus Efendi
(Yuli/jojo)

Komentar