Gitik Bersholawat Dalam Rangka 1000 Hari dr Didik Sulasmono Bersama Mahabbatun Nabi

Berita Sidikkasus.co.id.

BANYUWANGI – Haul menjadi tradisi dalam kehidupan masyarakat muslim di tanah air baik dari warga biasa, kelas menengah sampai kalangan kelas atas tertarik dengan moment Haul, dan malam ini bisa di buktikan dengan kehadiran ribuan jamaah tumpah ruah dalam rangka mengenang 1000 harinya Alm dr Didik Sulasmono yang merupakan pendiri Klinik Pratama yang beralokasi di Dusun Sidorejo Desa Gitik Kecamatan Rogojampi Banyuwangi Jawa Timur Kamis 7 Maret 2024 malam.

Kegiatan Haul ini adalah mengingatkan kembali di mana saat beliounya masih hidup selalu berbuat yang terbaik untuk sesama, ia di kenal bukan karena punya profesi sebagai dokter melainkan juga sebagai tokoh yang sangat di hormati semasa hidupnya. Di saat ada warga datang untuk berobat ke Klinik Pratama dengan keadaan tidak mampu, maka saat itu pula beliounya langsung mengratiskan tanpa di pungut biaya sepersenpun.

Setelah di tinggalkan oleh almarhum dr Didik Sulasmono banyak orang yang merasa kehilangan karena dedikasi dan sumbangsihnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang sangat luar biasa.

Acara bersholawat cukup menyedot perhatian warga masyarakat, jamaah tidak hanya datang dari Kecamatan Rogojampi melainkan banyak jamaah yang datang dari luar daerah. Ketika para vokalis Mahabbatun Nabi mengumandangkan lagu- lagu terbaiknya jamaah semakin antusias sambil mengibarkan bendera- bendera kebesarannya.

Dalam sambutannya Diah Fitrianingsih, S. Keb, yang merupakan Istri dari almarhum dr Didik Sulasmono menyampaikan,” rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa berkat hidayah dan maunahnya kegiatan malam ini berjalan sukses dan lancar. Kami sebagai keluarga besar dari Klinik Pratama sangat berterima kasih atas kehadiran bapak/ ibu dalam rangka turut serta mendo,akan almarhum dr Didik Sulasmono.” Ujar Diah.

Selain itu, kami bersama staf dan keluarga besar Klinik Pratama tidak henti- hentinya untuk melanjutkan perjuangan almarhum dalam membantu masyarakat, khususnya bagi warga yang tidak mampu untuk berobat, maka kami selalu siap dan menerima dengan senang hati..

Tidak hanya itu, kegiatan 1000 harinya almarhum sudah di lakukan sejak pagi dengan melakukan pengobatan gratis dan khitanan gratis untuk umum, mudah- mudahan apa yang kami lakukan bersama keluarga besar Klinik Pratama ini bisa bermanfaat bagi sesama. Dan kami meralat dengan pemberitaan yang sudah beredar bahwasannya titel kami yang benar adalah Diah Fitrianingsih. S. Keb.” Ujarnya.

Lebih lanjut Diah Fitrianingsih mengatakan,” semoga kegiatan ini tidak cukup sampai disini saja, karena ini bagian dari kebaikan. Di samping itu kita semua ingin mengingat tentang jasa- jasa almarhum semasa hidupnya, dan kami sebagai penerus dari perjuangan almarhum untuk selalu berbuat yang terbaik bagi masyarakat Kabupaten Banyuwangi.” Singkatnya.

REPORTER ( PENDIK )

Komentar