Berita sidkkasus.co.id
Banyuwangi,- Menjelang Malam Tahun Baru TA. 2022 TNI-Polri laksanakan operasi gabungan pengamanan pergantian Malam Tahun Baru guna mencegah terjadinya aksi kerumunan yang dapat menimbulkan penyebaran kasus covid-19 omicron semakin luas yang ada di wilayah Kabupaten Banyuwangi, Jumat (31-21-2021).
Turut hadir dalam kegiatan pengamanan tersebut Ipuk Fiestiandani Azwar Anas Bupati Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu, S.I.K., M.H. Kapolresta Banyuwangi, Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M.Tr (Han) Dandim 0825 Banyuwangi, Letkol Laut (P) Eros Wasis, M.Tr. (Han)., CTMP Danlanal Banyuwangi, Kapten CPM I Wayan Sukamara Dansubdenpom Banyuwangi dan Para Perwira Staf Kodim 0825/Banyuwangi
Operasi gabungan tersebut diikuti oleh personel 1 SST Kodim 0825/Banyuwangi, 1 SST Lanal Banyuwangi, 1 SST Kapolres, Satpol PP Banyuwangi dan Dinas Perhubungan Banyuwangi
Adapun sasaran patroli pengamanan Malam Tahun Baru tersebut yaitu ASDP, Taman Blambangan, pos Pengamanan Nataru Taman Sritanjung dan sejumlah fasilitas umum lainnya
Tujuan Operasi Pengamanan Malam Tahun Baru yakni untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif
Letkol Kav Eko Julianto Ramadan, M.Tr (Han) Dandim 0825 Banyuwangimengucapkan,”Selamat Tahun Baru 2021, mari berdo’a bersama di tahun ini dan kedepannya wabah pandemi Covid’19 dapat berakhir atau hilang khususnya di wilayah Banyuwangi. Mari sama – sama mendekatkan diri kita kepada Tuhan YME sebagai wujud syukur masih dalam keadaan sehat”, ucapnya.
“Seluruh masyarakat Banyuwangi dalam menyambut Tahun Baru untuk tidak melakukan kegiatan yang menimbulkan kerumunan dan tetap mematuhi protokol kesehatan dalam pelaksanaannya guna memutus dan mencegah rantai penyebaran virus corona atau Covid-19 diakhir tahun hingga awal tahun depan”, ujarnya.
“Bagi masyarakat Banyuwangi yang melaksanakan ibadah agar tetap mematuhi protokol kesehatan. Hindari pusat pusat keramaian, terutama saat pergantian tahun.
Dilarang untuk mengadakan perayaan dalam bentuk apapun. Hindari bermain petasan karena dapat membahayakan diri sendiri, mengganggu lingkungan dan dapat menimbulkan kebakaran”,tambahnya.
“Tetap patuhi protokol kesehatan disetiap aktifitas dengan menjalankan 4 M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan) serta menerapkan pola hidup sehat dan bersih”, pungkasnya.
( Joen SDK )
Komentar