Forpimka Bersama Kasi PMK (Pemberdayaan Masyarakat Perekonomian) Beri PMK Dalam Rangka pencegahan stunting di 2 Desa

Berita sidikkasus.co.id

BANYUWANGI – Kecamatan Tegalsari melakukan kegiatan tinjau Stunting wilayah desa Tegalsari dan desa Tegalrejo bersama camat Tegalsari dan Kasi PMK untuk memberikan bantuan kepada anak katagori Stunting wilayah kecamatan menurun tinggal 59 anak.
Sumber dana bantuan tersebut dari swadaya ASN peduli Stunting.

Pemerintah kecamatan Tegalsari melaksanakan Kegiatan Stunting 2 tempat yaitu ; 1. Dusun Krajan 2 di desa Tegalsari ,dan 2. Dusun Tugurjo desa Tegalrejo, Selasa (06/09/2022)

Camat Tegalsari menyampaikan,” Dalam rangka kunjungan kerja program Stunting bersama Kasi PMK ( pemberdayaan masyarakat perekonomian) dua tempat yaitu; pertama di dusun Krajan 2 desa Tegalsari, dan ke dua di dusun Tugurjo desan Tegalrejo terkait Pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan stunting dan memberikan bantuan PMT ( pemberian makanan tambahan) yaitu ; Susu, kacang Hijau, Biscuit, telur, dan Sarden kepada ibu yang mempunyai anak balita.
Dalam pelaksanaan kegiatan sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu bayi dan balita akan pentingnya Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) untuk mencukupi gizi bayi dan balita sebagai salah satu upaya pencegahan  stunting  pada bayi dan balita, untuk wilayah kecamatan Tegalsari per Agustus anak Stunting tinggal 59 anak,” ungkap Muji Purwanto camat Tegalsari.

Kasi PMK mengatakan,”Adapun tips-tips yang bisa diterapkan orang tua untuk mencegah stunting pada anak dengan melakukan pencegahan sejak masa kehamilan, segera melakukan inisiasi menyusui dini (IMD), penerapan, ASI eksklusif, serta menerapkan gaya hidup bersih dan sehat. Hal ini perlu diperhatikan selanjutnya adalah gizi buruk, diharapkan maupun kader posyandu untuk menyukseskan program Asupan Gizi pada Balita yang dilanjutkan dengan pemberian PMT baik biskuit, telur, bubur, maupun makanan lain yang mudah dicerna oleh balita dan memenuhi menu gizi. Dengan adanya kegiatan tersebut harapannya agar semua kader posyandu dapat mendampingi orang tua bayi dan balita, sehingga tidak lagi ada bayi dengan risiko gizi buruk.

Lebih lanjut,”Kegiatan kunjungan Stunting pada hari Selasa (06/09/2022) ada dua tempat, 1 di dusun Kranjan dua desa Tegalsari dan yang ke 2, di dusun Tugurjo desa Tegalrejo. Dalam rangka kunjungan kerja ini dari Forpimka Tegalsari memberikan bantuan PMT ( pemberian makan tambahan) yakni; susu Formula, kacang hijau, telur, Sarden,dan Biscuit. Program ini untuk pencegahan anak balita Stunting.

Katagori Stunting yakni ; Balita yang memiliki tinggi badan kurang dari tinggi badan se-usianya, misalnya anak umur 2 tahun tinggi badan 80cm dari pengukuran pos Yandu tinggi badan kurang dari 80cm termasuk anak Stunting.

Lebih lanjut,” Pendataan anak balita Stunting dilakukan di Puskesmas dengan pos Yandu, kegiatan rutin dilakukan setiap bulan sekali, harapannya, semoga anak balita di wilayah kecamatan Tegalsari berkurang bahkan kalau bisa Zero Stunting,” tutur Efa Rahmawati Kasi PMK.
( Joen SDK )

Komentar