Berita, Sidikkasus.co.id
LUMAJANG. Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Desa Wonokerto, Kecamatan Tekung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Tim panitia calon kepala desa (Cakades) menggelar penyampaian visi misi para calon kades, yang akan berkompetisi di Pilkades serentak 2019, periode 2020-2026, Rabu (11/12/2019).
Hal tersebut dilakukan untuk memberikan gambaran mengenai visi, misi dan program kerja para calon kades kepada masyarakat.
Hadir dalam acara tersebut,Pimpinan Muspika,staf kecamatan serta tokoh masyarakat
Seusai acara, Plt. Kepala desa Wonokerto, Edi Mulyono pada media ini menyampaikan, bahwa tujuan dari penyampaian visi-misi tersebut, agar para calon mempunyai tujuan yang jelas dan mempunyai program kerja dan punya pertanggungjawaban dikemudian hari. Jika terpilih sebagai Kepala Desa Wonokerto.
“sebagai dasar pertanggungjawaban kepada masyarakat secara luas dan punya kekuatan hukum yang dapat dipertanggungjawabkan dan sebagai dasar rencana kerja dalam pembangunan desa untuk jangka pendek, menengah dan jangka panjang”, jelasnya.
Lanjut Edi, manfaat dari penyampaian visi dan misi ini, tentunya lebih dapat menjamin kepada Calon pemilih agar dapat memilih pemimpin yang punya kemampuan untuk memajukan desa yang akan dipimpinnya, selain itu, juga sebagai pedoman acuan rencana kerja Calon Kepala Desa terpilih dan menampung aspirasi dari masyarakat,” tegas Edi Mulyono.
Di tempat yang sama Ketua panitia Pilkades, Muhammad Riduwan menyampaikan terima kasih untuk penyampaian visi misi, terkait dengan apa yang di sampaikan oleh kedua calon kades pada hari ini.
“penyampaian visi misi calon kepala desa pada hari ini menjadi catatan penting buat panitia”, katanya.
Dari penyampaian visi misi ini, tentunya menjadikan sebuah catatan pemahaman serta pemikiran, bagaimana seluruh masyarakat untuk menentukan pilihannya.
“apa yang menjadi program dari kedua calon ini tentunya menjadi tolok ukur, bahwa para calon ini mampu membawa Desa Wonokerto ini menjadi desa yang lebih maju, hebat dan bermartabat,” ungkapnya.
Juga tidak kalah pentingnya, dimana tahapan Pilkades ini, selain penyampaian visi misi, maka nanti akan dilanjutkan dengan bintek, yang sebelumnya Nanti juga ada penandatanganan surat suara yang akan disaksikan oleh kedua calon dan saksi, sehingga secara praktis bahwa panitia menunjukkan netralitasnya menjaga kehati-hatian nya terkait dengan tugas dan fungsinya untuk bisa dinilai secara seksama melalui dua calon yang ada.
Harapan kami selaku panitia setidaknya pelaksanaan dari tahapan tahapan ini menunjukkan sebuah proses yang menuju sebuah kesuksesan di dalam Pilkades.
“berpolitik sehat bisa seluruhnya mampu menjaga keamanan ketertiban, sehingga betul-betul kondusif terlaksana Pilkades yang hebat dan bermartabat,” punkasnya. (Ria)
Komentar