Ditelpon, Uang 13 Juta Raib

Berita sidikkasus.co.id

PALEMBANG – Salah satu warga Kecamatan Seberang Ulu I Kota Palembang, menjadi korban penipuan via telepon.

B, (45), ia ditelpon oleh seseorang yang mengaku dari salah satu bank BRI di Kota Palembang.

B mengaku kehilangan uang senilai Rp 13 juta. Insiden penipuan itu terjadi saat korban sedang berada di rumah, Sabtu (4/7/2020) sekitar pukul 18.28 WIB.

“Saya tiba-tiba menerima telpon dari nomor yang tidak saya kenal. Orang itu mengaku dari bank BRI dan mengatakan kalau saya mendapatkan hadiah. Pelaku meminta saya untuk mengirimkan nomor kartu ATM saya dan kode OTP,” bebernya, Selasa (7/7).

Setelah saya mengirimkan kode OTP, selang beberapa menit kemudian saya menerima SMS bahwa telah terjadi transaksi.

“Padahal saya tidak pernah melakukan transaksi, setelah saya cek melalui m-banking saldo didalam rekening saya sudah berkurang,” ungkapnya.

Saya heran, kenapa saya mau saja menurut sama orang yang tidak saya kenal. “Saya benar-benar seperti dihipnotis oleh pelaku. Saat pelaku menelpon dan meminta nomor rekening serta kode OTP, saya langsung memberikan. Setelah telpon dimatikan pelaku, saya baru sadar kalau sudah saya menjadi korban hipnotis dan penipuan,” jelasnya.

Korban B mendatangi kantor cabang BRI di Kota Palembang, pihak bank menjelaskan bahwa itu murni keteledoran dirinya sebagai nasabah. Dan pihak bank mengatkan bahwa pelaku bukan pegawai dari bank tersebut.

“Saya baru membuat laporan polisi lantaran saya harus mempersiapkan beberapa berkas agar laporan saya diterima,” tuturnya.

Terpisah, Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri, membenarkan adanya laporan penipuan dialami korban B. “Laporan sudah diterima segera akan ditindaklanjuti secepatnya oleh unit Reskrim (Polrestabes Palembang),” kata dia.

(Tim)

Komentar