Dishut Kaltim Gelar Bimtek Penghijauan diluar Kawasan Hutan FCPF

Berita sidikkasus.co.id

KALTIM; Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur melalui Dinas Kehutanan melaksanakan Bimbingan Teknis/Pembekalan Pelaksanaan FCPF Carbon Fund di Aula kantor desa Bunga Jadi kecamatan Muara Kaman kabupaten Kutai Kartanegara. Pada kegiataan ini di hadiri dari Dinas Kehutanan yang di wakili oleh BPDAS dan RHL, Kelompok Tani Hutan “Makmur Jaya serta Kepala Desa Bunga Jadi.

Dalam kegiatan pelaksanaan Bimtek bertajuk Pembangunan Penghijauan di Luar Kawasan Hutan Negara FCPF yang di ikuti oleh Kelompok Tani Hutan “Makmur Jaya” desa Bunga Jadi estafet selama tiga hari yaitu mulai pada tanggal 19,21 hingga tanggal 22 Agustus 2023 dengan agenda acara Penanaman Budidaya Hortikultura, Pembuatan Pupuk Kompos, Pembukaan Lahan Tanpa Bakar dan Carbon Fund.

Ina Ismiati selaku kepala desa Bunga Jadi dalam pembukaan kegiatan Bimtek bahwa untuk meningkatkan ekonomi dalam berkebun tidak harus membuka lahan baru dan melakukan pembakaran lahan untuk di tanami, dengan adanya kegiatan Bimtek yang di adakan oleh Dinas Kehutanan Provinsi berharap kepada anggota kelompok tani hutan ini semua bisa menyadari bagaimana cara berkebun dengan baik dan benar dengan tetap mempertimbangkan kestabilan ekosistem lingkungan hutan.” Mudah-mudahan Bimtek ini bermanfaat untuk masyarakat khusus nya pada kelompok tani hutan ” Makmur Jaya “. tandas nya.

Pada pokok Materi dalam kegiatan Bimtek, Kepala Bidang Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) Subiyantoro menerangkan beberapa aspek dapat di timbulkan akibat pembakaran lahan yaitu ekonomi, sosial, ekologis maupun politis.

Kebakaran lahan dan kebun terjadi setiap tahun, terutama pada musim kemarau. Masalah kebakaran lahan dan kebun merupakan hal wajib yang harus di cegah agar supaya tidak terjadi emisi gas rumah kaca yang menyebabkan kerusakan lingkungan.

Karena nya melalui program pembekalan (Bimtek) maka masyarakat pada kelompok tani hutan “Makmur Jaya” bisa mencegah penghilangan kawasan berhutan dan penurunan kualitas tutupan hutan atau yang di sebut Deforestasi dan Degradasi Hutan. Dan bisa tetap meningkatkan ekonomi kehidupan masyarakat yang berkelanjutan.

Di sisi lain Sutrisno yang mengetuai kelompok tani hutan “Makmur Jaya” kami berterima kasih kepada Kepala Desa dan Dinas Kehutanan Provinsi dengan di adakan nya pembekalan (Bimtek) sangat bermanfaat bagi masyarakat tentang pentingnya hutan untuk kehidupan dan menyadari membuka lahan atau kebun tidak harus membakar yang nantinya dapat merusak segala sendi-sendi kehidupan. Dan ilmu yang kita dapat dari kegiatan Bimtek ini bermanfaat bagi kelompok tani hutan ” Makmur Jaya”. Ujarnya.  (giant)

Komentar